MTs Alhuda Mannaungi Gelar Tes Mengaji untuk Calon Siswa Baru

salah satu siswa sedang mengaji didepan panitia

Mannaungi, (Humas Kemenag) - MTs Alhuda Mannauangi melaksanakan tes mengaji kepada seluruh calon siswa barunya. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada, Rabu, (22/6/22) yang bertempat di Aula Madrasah dan dipandu langsung oleh panitia PPDB serta di ikuti oleh seluruh calon siswa baru yang berjumlah 65 orang.

Salah satu panitia, Harling, S.Pd.I menyampaikan, bahwa Kegiatan ini pula dimaksudkan untuk mendeteksi sejak awal kemampuan baca alquran pada siswa. Sehingga kedepannya, akan disinergikan dengan program kerja pembina keagamaan khususnya program pembinaan Baca Tulis Alquran (BTQ).

"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memetakan kemampuan siswa dalam membaca Alquran. Jadi yang belum bisa dan yang belum lancar, secara otomatis akan di ikutkan kedalam program BTQ yang ditangani langsung oleh pembina keagamaan," terangnya.

Disamping itu, Wakamad Kesiswaan yang sekaligus Ketua PPDB, H. Usman, S.Ag menegaskan bahwa Kebijakan ini tidak lepas dari backgroud kita sebagai Sekolah Agama. Sebagai Madrasah yang notabenenya dibawah naungan Kementerian Agama, maka tentunya generasi-generasi qurani harus tetap menjadi prioritas dalam mendukung pembinaan Ahlak yang baik untuk anak-anak didik kita.

"sebagai Sekolah atau Madrasah yang berkiprah di bawah naungan Kementerian Agama, tentunya wajib seluruh siswanya menjadi generasi qurani yang berorientasi pada pembinaan Ahlak," Jelasnya.

Senada dengan hal itu, Kepala Madrasah H. Murni, S.Ag.,M.Pd sangat mengapresiasi program kerja panitia PPDB itu, dirinya menyampaikan ucapan terima kasih karena menurutnya tes mengaji ini sangat penting dilakukan dalam mengukur kemampuan siswa dalam bidang baca alquran. Selain itu hasilnya bisa kita jadikan patokan dalam pengelompokan siswa berdasarkan kemampuannya itu.

"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada panitia, karena memasukkan tes baca alquran ini sebagai bagian dari program PSB. Hal ini penting kita lakukan untuk mengukur kemampuan siswa," tegasnya

Dirinya juga menambahkan, bahwa kalau masih ada siswa yang belum lancar atau bahkan belum bisa mengaji, maka tentunya, hal ini akan direkomendasikan untuk mengikuti kegiatan penuntasan buta huruf al-quran. Karena di madrasah kita sudah lama ada program BTQ yang tentunya di bina langsung oleh guru-guru yang berkompeten.

"Jadi siswa yang belum lancar atau bahkan belum bisa mengaji, maka akan di rekomendasikan dalam mengikuti program BTQ di madrasah," tambahnya.

Diketahui, tes baca alquran bagi seluruh siswa baru berjalan dengan lancar. Terlihat mereka sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. (KSM/AFS)


Daerah LAINNYA