MTs Negeri Bantaeng Siap Melaksanakan Ujian Akhir Madrasah UAM Tahun Pelajaran 20202021

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bantaeng, (Humas Bantaeng) Setelah sukses melaksanakan Penilaian Akhir Tahun (PAT) untuk siswa kelas IX, kini MTs N Bantaeng tengah bersiap untuk melaksanakan Ujian Akhir Madrasah (UAM) yang akan digelar pada Senin 29 Maret hingga Rabu 31 Maret 2021 mendatang. Dalam ujian ini akan diujikan 5 pelajaran agama yaitu Bahasa Arab, Akidah Akhlak, al-Qur’an Hadist, Fikih, dan SKI. Segala persiapan telah dilakukan demi terlaksananya ujian tersebut dengan lancar dan aman bagi siswakelas IX. Perlu diketahui, dalam pelaksanaan UAM di MTs N Bantaeng nantinya, akan dilaksanakan di gedung madrasah dan tidak lagi menggunakan sistem Zona sebagaimana pada pelaksanaan PAT baru-baru ini. Hal ini dapat dilakukan setelah MTs N  Bantaeng mendapatkan surat rekomendasi izin untuk melaksanakan ujian di dalam lingkugan madrasah. Izin itu di dapatkan dari Satuan Tugas (Satgas) Penaganganan Covid-19 Kabupaten Bantaeng.

Karena pelaksanaannya di madrasah, maka persiapan UAM tentu berbeda dengan persiapan yang dilakukan oleh panitia PAT yang berkegiatan di 6 zona. Panitia UAM  yang diketuai Salman, S.Pd.I., memiliki tugas untuk membenahi ruangan yang akan digunakan peserta ujian melaksanakan ujian. Menurut Kaharuddin, S.Pd.I selaku sekretaris panitia ketika ditemui, pada UAM kali ini disiapkan 7 ruangan, 6 ruangan akan digunakan siswa untuk melaksanakan ujian, sedangkan 1 ruangan lagi akan digunakan sebagai ruangan sekretariat panitia UAM dan pengawas ujian. Dalam membenahi ruangan, panitia bukan hanya membersihkan seisi ruangan yang lama tidak digunakan semenjak pandemi Covid-19, melainkan juga mengatur jarak kursi siswa agar pelakasanaan protokol covid-19 dapat dilakukan. Selain itu, dalam setiap ruangan, akan disediakan pencuci tangan dan hand sanitizer yang akan digunakan siswa sebelum memasuki ruangan ujian, dan tidak lupa pula akan disediakan thermo gun  yang akan digunakan panitia untuk mengukur suhu tubuh pengawas dan siswa peserta ujian. Untuk itu, dalam setiap ruangan akan disiapkan satu orang anggota panitia yang bertugas menjaga keamanan ruangan ujian dan akan mengontrol peserta ujian untuk selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Dalam persiapan UAM, panitia telah melakukan validasi soal yang akan diujikan dan menginputnya ke dalam google forms. Soal di input ke dalam google forms karena dalam pelaksanaan UAM nanti akan digunakan sistem android, di mana siswa akan menjawab soal dari google forms yang akan ditampilkan pada androidnya.

Terakhir, Kaharuddin, S.Pd.I. mengaku persiapan UAM di MTs N Bantaeng dengan menggunakan sistem android telah rampung seluruhnya, dan berharap dalam pelaksanaannya tidak menemui kendala yang dapat menghambat siswa peserta ujian dalam melaksanakan ujian. Ketika ditanya bagaimana nasib siswa yang tidak memiliki android atau androidnya bermasalah dalam mengerjakan soal, Kaharuddin, S.Pd., mengatakan bahwa panitia telah menyiapkan satu Lab Komputer yang memiliki belasan computer. Ruangan ini akan dipersiapkan jika nantinya ada siswa yang tidak memiliki android atau andriodnya bermasalah selama melaksanakan ujian. Berdasarkan laporan yang diberikan Kaharuddin di mana beliau juga bertugas mendata siswa yang tidak memiliki android, bahwa saat ini terdapat 7 siswa yang melapor tidak memiliki perangkat android, maka nantinya ketujuh siswa ini akan ditempatkan di Lab Komputer. (Sapar/Wish)


Daerah LAINNYA