Tanete, (Humas Bulukumba) - Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Bulukumba meraih prestasi membanggakan dengan meraih peringkat pertama dalam Indikator Kinerja Pengelolaan Anggaran (IKPA) tahun 2023. Penghargaan ini diberikan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Bantaeng dalam acara Stakeholder Day yang diselenggarakan di Kirei Hotel Kabupaten Bantaeng pada Rabu, 20 Desember 2023.
Acara Stakeholder Day dihadiri oleh seluruh satuan kerja (satker) di wilayah KPPN Bantaeng, termasuk Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Bantaeng, dan Kabupaten Jeneponto. Tujuan utama acara ini adalah untuk melakukan evaluasi pelaksanaan anggaran tahun 2023 serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk pelaksanaan anggaran tahun 2024.
Menurut laporan dari Kepala KPPN Bantaeng, dalam evaluasi tersebut, Satker Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bulukumba, bersama dengan enam satker dari madrasah, mendominasi penerimaan penghargaan. Satker madrasah lingkup Kemenag Kabupaten Bulukumba menjadi yang terbanyak meraih penghargaan dari tiga kabupaten di wilayah KPPN Bantaeng.
Penghargaan tertinggi, peringkat satu IKPA dari pagu anggaran 500 juta hingga 3 milyar, diberikan kepada MTsN 2 Bulukumba. Sementara itu, MTsN 3 Bulukumba dan MTsN 4 Bulukumba meraih peringkat satu untuk pagu anggaran di bawah 500 juta, diikuti oleh MTsN 1 Bulukumba sebagai peringkat dua, dan MTsN 6 Bulukumba sebagai peringkat tiga. Pada kategori satker dengan penggunaan dana tertinggi menggunakan Digipay, MAN 1 Bulukumba menjadi yang terbaik.
Kepala MTsN 2 Bulukumba menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT dan mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan madrasah tersebut. "Ini semua tidak lepas dari bimbingan pengelola keuangan KPPN Bantaeng serta motivasi dari Kakankemenag Bulukumba, Bapak H. Misbah," ujarnya.
Prestasi ini juga dipersembahkan sebagai hasil dari ketekunan dan kesabaran bendahara serta operator keuangan MTsN 2 Bulukumba. Kepala MTsN 2 Bulukumba berharap pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak dalam meningkatkan kualitas pengelolaan anggaran di madrasah. (Msy/Ady)