NGOPI Malam di PPUW Benteng : Jangan Hanya Menyekolahkan Tapi Mencerdaskan

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Benteng, (Humas Sidrap) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Sidrap didampingi Kasi PD & Pontren Malam Ini meninjau langsung suasana pada malam hari yang ada di Pondok Pesantren Urwatul Wutsqa Benteng (PPUW), Jum'at (23/03/2018).

Kedatangan Kakan Kemenag Sidrap tersebut tidak diketahui oleh Pihak Pondok Pesantren, sentak Kakan Kemenag Sidrap langsung blusukan melihat Kegiatan malam yang dilakukan oleh Santri dan Santriwati usai melaksanakan Sholat Isya Berjamaah.

H.Irman yang notabene merupakan Alumni Pesantren sangat Mengapresiasi Kegiatan yang dilakukan Santri Usai Sholat Isyah berjamaah, terlebih Sekarang ini telah berlangsung Arabic Camp ( Perkampungan Bahasa Arab) yang dibimbing langsung oleh Pembina maupun Guru yang ada Pada Pesantren yang sebagian besar merupakan Alumni Mesir.

Usai Melihat keadaan Pesantren, Kakan Kemenag Sidrap NGOPI (Ngobrol Pendidikan Islam) dengan Pembina maupun Guru - Guru yang ikut Mondok di Pesantren, Di atas Balai Bambu sambil menikmati dinginnya  angin malam, Kakan Kemenag Sampaikan bahwa Guru Jangan Hanya Menyekolahkan tapi harus mencerdaskan, Artinya Guru berkewajiban mencerdaskan anak dengan berbagai metode pembelajaran sehingga nanti akan laku dipasaran, baik itu diperguruan tinggi nantinya maupun didunia Kerja, jangan hanya sekedar menyekolahkan terjebak dalam rutinitas serta bermasa bodoh, Guru harus Penuh Inovasi untuk memajukan Pendidikan.

Lebih Lanjut Kakan Kemenag Juga menyampaikan bahwa Peroses Pembelajaran tidak harus berada di ruangan, sesekali Guru harus berinisiatif menghadirkan pembelajaran diluar ruangan misalnya belajar dibawa pohon di Warkop atau mungkin melakukan Study Tour, tapi lokasi yang sangat luas seperti PPUW benteng ini sangat pas belajar di bawah Pohon.

Terakhir Beliau menekankan kepada Seluruh Personil Pesantren kiranya terus memprioritaskan Pelatihan Membaca Kitab Kuning, hal ini merupakan Ciri Khas Seorang Santri "jangan biarkan marwah Kepesantrenan hilang, terus Latih dan bina Santri dan santriwati utamanya Baca Tulis dan hafal Qur'an"Harapnya. (af/andn/arf)


Daerah LAINNYA