Pegawai Kemenag Tator Dikenalkan Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi Dari KPPN Makale

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Rantepao, (Inmas Tator) - Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Makale menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka Pendaftaran dan Pengenalan Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) berbasis Website.

Focus Group Discussion digelar di Aula KPPN Makale, Jln. Poros Makale Kelurahan Bua Tallulolo, Kec. Kesu' Kab. Toraja Utara, Selasa 24 September 2019.

Empat Pegawai kantor Kementerian Agama Tana Toraja masing-masing Binsalima Panggalo (Koord. Keuangan), Veronica Adriati Sarambu (Bendahara Pengeluaran), Kamaruddin Mustafa (PPABP), dan Rexi Frans (PTT) ikut ambil bagian dalam pengenalan aplikasi SAKTI tersebut.

Selain pegawai Kantor Kementerian Agama Tana Toraja, Focus Group Discussion juga dihadiri perwakilan 14 Satuan Kerja (satker) dalam wilayah KPPN Makale (Kab. Tana Toraja dan Kab. Toraja Utara).

Aplikasi SAKTI menggabungkan semua aplikasi dalam wilayah kewenangan Ditjen Perbendaharaan dan Ditjen Anggaran yang selama ini berjalan terpisah dan mengakibatkan hambatan dalam integrasi pengelolaan keuangan negara.

Poin penting yang disampaikan dalam FGD ini bahwa SAKTI adalah aplikasi yang digunakan sebagai sarana bagi satker dalam mendukung implementasi SPAN untuk melakukan pengelolaan keuangan yang meliputi tahapan perencanaan hingga pertanggungjawaban anggaran.

SAKTI mengintegrasikan seluruh aplikasi satker yang ada. Mempunyai fungsi utama dari mulai Perencanaan, Pelaksanaan hingga Pertanggungjawaban Anggaran. Selain itu, SAKTI menerapkan konsep single database. Aplikasi SAKTI digunakan oleh entitas akuntansi dan entitas pelaporan Kementerian Negara/Lembaga. Seluruh Transaksi entitas akuntansi dan entitas pelaporan dilakukan secara sistem elektronik.

Aplikasi SAKTI akan mulai diimplementasikan mulai Tahun Anggaran 2020 dan mulai diuji coba untuk modul admin dan anggaran pada bulan Oktober 2019. Pengoperasian secara penuh diharapkan berjalan pada tahun 2023. (ARS/wrd)


Daerah LAINNYA