Bontomacinna, (Humas Bulukumba) - Kursus pelatih pembina Pramuka tingkat dasar (KPD) tahun 2022 se-Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Selatan yang digelar tanggal 23 Maret hingga 30 Maret 2022 resmi berakhir. Kegiatan dilaksanakan secara online dan offline. Mulai tanggal 23 hingga 26 Maret, kegiatan dilaksanakan di rumah masing-masing secara virtual. Selanjutnya, kegiatan dilaksanakan secara offline di Tanjung Pallette, Kabupaten Bone pada tanggal 27 s.d 30 Maret 2022.
Kegiatan ini diikuti oleh 39 peserta dari 11 Kwartir Cabang se-Sulsel, Sultra, dan Papua. Seluruh peserta dibagi menjadi 4 kelompok yang masing-masing terdiri dari 10 orang. Pemateri dalam kegiatan ini didatangkan dari Pusdiklatda Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Selatan.
Kabupaten Bulukumba mengutus sebanyak 6 orang peserta yang salah satu di antaranya merupakan pembina pramuka MTsN 1 Bulukumba.
Peserta pelatihan KPD ini adalah para pembina mahir yang telah melaksanakan masa pengembangan narakarya. Adapun tujuan dilaksanakannya pelatihan ini adalah untuk melatih para pembina pramuka mahir agar menjadi calon pelatih pembina pramuka.
Kapusdiklat Gerakan Pramuka Sulsel, Dr. Budiman Tahir mengingatkan kepada seluruh peserta pelatihan bahwa seorang pelatih pembina pramuka adalah â€kamus pramuka berjalanâ€. Mereka menjadi teladan dalam menerapkan kode kehormatan dan prinsip dasar pramuka.
Nurfatanah, utusan Kabupaten Bulukumba sekaligus sebagai pembina pramuka MTsN 1 Bulukumba merasa sangat senang telah mengikuti kegiatan seperti ini. Saat ditemui di madrasah, dirinya menceritakan tentang keseruan yang dirasakannya saat mengikuti KPD.
"Kegiatan KPD sangat berkesan bagi saya pribadi. Kami dilatih untuk bersikap disiplin. Mulai pukul 07.00 Wita hingga pukul 22.30 Wita, kami diberikan beragam materi dan kegiatan. Istirahatnya hanya di waktu Ishoma (istirahat, salat dan makan)." Jelasnya.
Menjelang penutupan, Kwartir Pramuka Provinsi Sulsel memberikan sertifikat penghargaan kepada seluruh peserta.
Nurfatanah mengaku sangat bangga dan terharu bisa meraih pengakuan sebagai pelatih. Ia juga masuk nominasi terbaik dalam kelompoknya (Kelompok KH. Hasyim Asyari).
Mengetahui prestasi anggotanya, Kepala MTsN 1 Bulukumba, Muhammad Asdar ikut senang dan bangga. Ia berharap, semoga kegiatan yang diikuti Nurfatanah dapat meningkatkan skill-nya sebagai pelatih dan mengembangkan kegiatan pramuka di MTsN 1 Bulukumba hingga mengharumkan nama baik Kementerian Agama Kabupaten Bulukumba. (Erna/Fitrah)
