Cina, (Humas Bone) – Untuk memastikan penggunaan anggaran Dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2024 berjalan sesuai petunjuk teknis, Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone menggelar Monitoring dan Evaluasi (Monev) pada madrasah untuk wilayah Kecamatan Tonra, Mare, Cina, Barebbo, dan Sibulue. Kegiatan Monev ini dipusatkan di MTs Cina pada Selasa (22/10/2024) dan dihadiri oleh para kepala madrasah dan bendahara.

Tim Monev dari Seksi Penmad melakukan pemeriksaan terhadap madrasah-madrasah di wilayah tersebut, meneliti setiap tahap mulai dari perencanaan, pengadaan, hingga pelaporan penggunaan Dana BOP/BOS.

Suryaningsih, Pelaksana pada Seksi Penmad, menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memastikan penggunaan anggaran berjalan efektif dan sesuai aturan. "Monitoring ini penting agar dana yang dialokasikan bisa digunakan dengan baik untuk kepentingan pendidikan," ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bone, H. Abdul Rafik, turut hadir memberikan pengarahan. Ia menegaskan bahwa meskipun Dana BOS tidak bisa sepenuhnya menutupi semua kebutuhan sekolah, namun setidaknya dapat meringankan beban operasional madrasah. "Dana BOS tidak dapat memenuhi seluruh kebutuhan, tetapi paling tidak dapat membantu mengurangi beban yang ada," ujarnya.

Selain itu, H. Abdul Rafik juga menekankan pentingnya pencatatan yang baik untuk belanja modal. Barang-barang yang dibeli harus dicatat sebagai Daftar Inventaris atau Barang Milik Negara (BMN). Sehingga barang tersebut dapat diketahui sumber dan tahun perolehannya, dan mencegah adanya penyelewengan BMN.

Kegiatan Monev ini diharapkan dapat memastikan bahwa pengelolaan dana BOP/BOS di madrasah-madrasah berjalan sesuai ketentuan, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tahapan pengelolaan anggaran. (Ahdi)