Peserdik MIN 8 Bone Tampilkan Lini Masa Sejarah Lahirnya Pancasila

Peserdik MIN 8 Bone Tampilkan Lini Masa Sejarah Lahirnya Pancasila

Watampone, (Humas Bone) – Peserta didik kelas V.A MIN 8 Bone kembali menunjukkan bakat dan kreativitasnya dalam sebuah proyek yang mengagumkan. Di bawah bimbingan wali kelas mereka, Andi Hamrianto, peserta didik ini berhasil menciptakan karya luar biasa berupa lini masa (timeline) sejarah lahirnya Pancasila. Hasil kerja kelompok ini tidak hanya memenuhi ekspektasi, tetapi bahkan melampauinya, membuat Andi Hamrianto terkesan dengan dedikasi dan kreativitas anak didiknya. Selasa, (03/09/24)

Karya lini masa yang dipersembahkan oleh para siswa ini menampilkan perjalanan sejarah pembentukan Pancasila dengan detail yang menakjubkan. Setiap kelompok menunjukkan interpretasi mereka masing-masing tentang peristiwa penting dalam sejarah Indonesia, dari sidang BPUPKI hingga pengesahan Pancasila sebagai dasar negara. Tidak hanya disajikan dengan rapi dan informatif, tetapi juga penuh dengan visual yang kreatif, menjadikan proyek ini sebagai sarana belajar yang menyenangkan sekaligus mendalam.

Adiba, Khazah, dan Daffa, tiga siswa dari kelas V.A, mengungkapkan bahwa beberapa kelompok bahkan membuat presentasi dalam bentuk PowerPoint sebagai persiapan untuk presentasi karya mereka di depan kelas. "Kami ingin menampilkan karya kami dengan cara yang menarik, agar teman-teman juga bisa lebih memahami sejarah lahirnya Pancasila," ujar Adiba dengan semangat. Mereka berusaha membuat presentasi yang tidak hanya informatif, tetapi juga interaktif, menunjukkan betapa seriusnya mereka dalam mengerjakan proyek ini dan tidak kalah menarik lagi yang dihasilkan oleh Madinah yang berupa Map Book yang cukup kreatifnya menyusun dengan ornamen-ornamennya.

Andi Hamrianto, wali kelas V.A, mengungkapkan kebanggaannya terhadap anak-anak asuhnya. "Saya sangat terkesan dan di luar ekspektasi melihat hasil kerja mereka. Kreativitas dan kemampuan berpikir kritis mereka benar-benar terlihat dalam proyek ini. Ini bukan hanya tentang belajar sejarah, tetapi juga tentang bagaimana mereka bisa bekerja sama dalam tim dan mengembangkan ide-ide mereka," kata Wali kelasnya.

Proyek ini tidak hanya menjadi sebuah tugas sekolah biasa, tetapi juga sebuah pengalaman belajar yang memupuk rasa cinta terhadap sejarah bangsa dan Pancasila. Melalui karya ini, peserta didik belajar untuk menghargai nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dan memahami betapa pentingnya dasar negara tersebut bagi persatuan dan keberagaman Indonesia.

Karya lini masa ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi siswa-siswi lainnya untuk terus berkarya dan berinovasi. Di MIN 8 Bone, kreativitas peserta didik selalu didorong dan diapresiasi, sebagai bagian dari upaya mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga memiliki karakter yang kuat.

Dengan semangat belajar yang tinggi dan dukungan dari guru-guru yang berdedikasi, peserta didik MIN 8 Bone terus menunjukkan bahwa mereka adalah calon-calon pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan global dengan bekal pengetahuan dan kreativitas yang dimiliki. (A. Anto/Ahdi).


Daerah LAINNYA