Kegiatan PPTQ An-Nail Gowa

PPTQ An Nail Gowa Gelar Simulasi Ujian Kesetaraan Tingkat Wustha dan Ulya

Para santri saat mengikuti simulasi

Bontomarannu (Humas Gowa). Dalam rangka melakukan persiapan dan mengantisipasi adanya kendala teknis pada pelaksanaan Ujian Kesetaraan (UK) dengan moda online,  maka Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an An Nail Gowa melaksanakan simulasi Ujian Kesetaraan untuk santri kelas IX dan santri kelas XII selama 2 hari dimulai pada, Rabu (3/5/2022).

Peserta dalam simulasi ini diambil sampel dari semua peserta ujian kesetaraan pada dua tingkatan yaitu sebanyak 67 santri kelas IX (wustha), 37 santri kelas XII (Ulya), 1 orang proktor dan 1 orang teknisi.

Kepala Sekolah Tingkat Ulya PPTQ An Nail, Nasir Suddin dalam keterangannya menjelaskan pentingnya simulasi ini dilaksanakan dan berharap agar kegiatan simulasi tersebut dapat berjalan lancar dan nantinya tidak ada kendala berarti yang akan dihadapi dalam pelaksanaannya.

Menurutnya simulasi ini sangat penting dilaksanakan sebelum masuk pada pelaksanan ujian yang sesungguhnya.  "Tujuannya adalah untuk mengukur dan melatih kesiapan proktor dan teknisi, kesiapan sarana vital seperti laptop/komputer dan jaringan internet dan tentu saja yang terpenting adalah pembekalan dan pengenalan awal kepada para santri yang akan mengikuti UK nantinya," jelas Nasir.

"Saya juga sangat berharap semoga simulasi ini dapat berjalan lancar dan pada saat pelaksanaan UK nantinya tidak ada kendala berarti yang akan kita temui," harapnya.

Kepala Sekolah yang juga pengampu mapel bahasa Arab di MTs Negeri Gowa ini menyampaikan bahwa kegiatan simulasi ini akan dilaksanakan selama 2 hari mulai hari ini, Rabu 3 Mei 2023 dan juga besok, Kamis 4 Mei 2023, pada pukul 08.00 sampai pukul 12.00 WITA.

Sementara itu Ketua Panitia Ujian Kesetaraan, Muh. Idris menyampaikan bahwa berdasarkan pantauannya terdapat beberapa kendala teknis saat berlangsung simulasi namun secara umum nampak berjalan aman dan lancar.

"Alhamdulillah, kegiatan simulasi di hari pertama ini secara umum berjalan dengan baik walaupun menurut teknisi dan proktor terdapat  beberapa kendala teknis," tukas Idris. Namun ia berharap semoga saja kendala teknis tersebut sudah bisa teratasi pada hari kedua besok dan pada pelaksanaan ujiannya nanti sudah tidak ada lagi masalah yang dijadwalkan tanggal 13-14 Mei untuk tingkat Ulya dan 20-21 Mei untuk tingkat Wustha nanti.(NS/OH)


Daerah LAINNYA