MTQ 2022

Rebut 1 Emas, 2 Perak dan 1 Perunggu di MTQ ke-32 Sulsel, Kakankemenag Maros Apresiasi Perjuangan Semua Kafilah

Kakankemenag Maros Abd. Hafid bersama Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari saat acara penutupan MTQ ke-32 Sulsel di Kabupaten Bone (foto : R80ASSAGGAF)

Bone (Humas Maros)-Gelaran MTQ ke-32 Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang digelar di Kabupaten Bone, secara resmi telah ditutup, Kamis (30/6/2022) malam.

Pada gelaran tahun 2022 ini, kafilah MTQ Kabupaten Maros merebut emas, juara 1 cabang kaligrafi kontemporer putri dengan peserta Naurah Khadijah Rais. Sementara, Muhammad Rizky Z Pandi untuk cabang qiraat murattal remaja putra dan Muhammad Safril Mude pada cabang tafsir bahasa Indonesia putra, masing-masing meraih perak, juara 2. Dan Saharuddin pada cabang qiraat murattal dewasa putra merebut perunggu, juara 3.

Atas capaian ini, salah seorang pelatih kafilah MTQ Kabupaten Maros, Ibrahim mengungkapkan bahwa posisi Kabupaten Maros berada di urutan 9 dari 24 Kabupaten/kota se-Sulsel. Dan tuan rumah, Kabupaten Bone menjadi juara umum.

Atas prestasi kafilah MTQ Kabupaten Maros, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Maros, Abd. Hafid M. Talla menyampaikan apresiasi yang tinggi atas perjuangan seluruh kafilah dan pihak yang berkontribusi terhadap kafilah.

“Selaku penanggung jawab teknis, saya sangat bangga dan mengapresiasi perjuangan para kafilah. Selamat kepada peserta kafilah MTQ yang juara : 1, 2 dan 3. Dan bagi yang belum juga, ini merupakan bagian dari prestasi yang tertunda. Tetap semangat berlatih dan semoga tahun mendatang bisa mendapatkan hasil yang maksimal”, ungkap Kakankemenag Abd. Hafid di arena penutupan MTQ.

“Keputusan semua ada di dewan juri. Tetapi saya bangga dan salut atas perjuangan anak-anak kita. Malam penutupan ini masih banyak peserta yang ikut dalam penutupan meskipun belum juara, ini semangat yang perlu diapresiasi”.

“Catatan dan evaluasi akan kita lakukan. Di Maros kita sebenarnya sangat kuat, cuma bagaimana mengatur, memainkan hal teknis, melaksanakan seleksi lebih awal dari kabupaten lain. Terkait ini sudah ada data potensi dan akan kita bedah nanti di rapat evaluasi”, lanjutnya.

“Saya minta dari Kesra, LPTQ dan seluruh Kepala KUA di Kabupaten Maros untuk berkontribusi memikirkan langkah-langkah bagaimana mengikat potensi anak-anak kita di Kabupaten Maros. Kalau ini bisa, maka Kabupaten Maros akan disegani dalam even MTQ dan tilawah ke depannya”.

“Tak lupa dan penting. Terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Maros atas pembinaan terhadap Qari-qariah kita. Meskipun hari ini kami belum bisa memberikan yang terbaik, tapi ini awal dari perjuangan kita untuk meraih sukses”.

Pada acara penutupan, Kakankemenag Abd. Hafid hadir bersama Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari, Asisten 1 Agustam, dan Kabag Kesra Setda Maros, Dermawan. (Ulya)

 


Daerah LAINNYA