Siswa MTs Guppi Possi Tanah, Latihan Soal KSM IPS

Siswa MTs Guppi Possi Tanah, terlihat latihan soal KSM IPS

Kajang (Humas Bulukumba) - Persiapan siswa MTs Guppi Possi Tanah adakan latihan soal KSM IPS.

Peserta didik MTs Guppi Possi Tanah, latihan soal hadapi Kompetesi Sains Madrasah (KSM), ajang tersebut yang diselenggarakan Kementrian Agama Republik Indonesia. Pembinaan peserta didik yang terpilih wakili madrasah, diajang KSM terus digenjot latihan soal. Terlihat peserta KSM IPS latihan soal, di rumah tenaga pendidik, pada Kamis (04/08/2022).

Soal KSM berbeda dengan soal olimpiade lainnya. Kompetesi Sains Madrasah gunakan soal berbahasa Arab, bahasa Inggris, serta pengetahuan Al-quran, dalam bentuk soal ilmu pengetahuan sosial (IPS). Butuh kolaborasi antar guru pengampuh mata pelajaran dalam membina peserta KSM.

Tri Annisa, atau akrab dipanggil Nisa, peserta KSM IPS mengatakan, jelang kompetesi KSM yang akan diselenggarakan tanggal 14 mendatang, membuat dirinya semakin giat latihan soal-soal KSM. Dia berharap, bisa menjawab soal KSM dengan baik, sehingga bisa membawa prestasi untuk madrasah.

"Kompetesi KSM akan diadakan pada tanggal 14 agustus, untuk tingkatan MTs. Saya berharap, bisa menjawab soal-soal KSM IPS dengan baik, serta pulang membawa hasil terbaik buat madrasah" ungkap Nisa.

Ihffah Patimah, biasa dipanggil Ihffah, pembina KSM IPS mengatakan, persiapan KSM dengan latihan berbagai model soal untuk peserta didik. Hal ini bisa membantu beri gambaran soal KSM. KSM sangat berbeda dengan olimpiade lain, seperti OSN. Bentuk soalnya berbahasa Arab, bahasa Inggris, serta pengetahuan Al-quran dikemas dalam bentuk soal Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

"Persiapan KSM dilakukan dengan latihan intensif kerjakan soal-soal tahun sebelumnya. Hal ini berikan gambaran pada peserta didik, terkait soal KSM. Kompetesi Sains Madrasah miliki bentuk soal yang berbeda dengan olimpiade lain. Soal yang disajikan dalam bentuk bahasa Arab, bahasa Inggris, serta pengetahuan Al-quran dikemas dalam bentuk Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), sehingga butuh kolaborasi dengan guru pengampuh mata pelajaran lainnya" demikian Ihffah. (Mdh/Jsd)


Daerah LAINNYA