Sosialisasi E-PAI Penyuluh Agama Islam Honorer Se Kab. Sidrap

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Pangkajene, (Humas Sidrap) - Dalam rangka peningkatan Pengembangan Data dan Informasi Simpenais, Seksi Bimas Islam Pada Kantor Kemenag Sidrap Mengadakan Sosialisasi E - PAI Penyuluh Agama Islam Non PNS Kantor Kemenag Sidrap yang dibuka Secara Langsung oleh Kepala Bidang Penais Pada Kanwil Kemenag Sulsel (H. Rappe), Bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kab. Sidrap. (Jl. Ganggawa No. 7 Pangkajene Sidrap), Selasa (5/12).

Menurut Laporan Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Sidrap Sebanyak 91 Penyuluh Non PNS yang sudah di rekrutmen Tahun 2016 bulan November sebelumnya 265 Pendaftar rekrutmen Penyuluh yang mendaftar hadir dalam sosialisasi E-PAI ini di tambah Penyuluh Fungsional sebanyak 33 Penyuluh, "Saya Berharap Para Penyuluh Dapat mengikuti Sosialisasi E-PAI sebagai langkah peningkatan kualitas Kerja" tuturnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Sidrap (Drs. H. Kaharuddin Aras, M.Ag) dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada Kabid Penais Kanwil Kemenag Sulsel didampingi Kasi Penerangan Agama Islam dan Kepenyuluhan beserta rombongan di Bumi Nene Mallomo, “semoga kedatangan para tamu kita ini membawa berkah tersendiri bagi kita semua dan khususnya peningkatan kinerja penyuluh” ucapnya

Pada kesempatan itu juga, H. Kaharuddin Aras selaku ketua DPD DMI Kab. Sidrap menyampaikan bahwa sejatinya Penyuluh merupakan pasukan terdepan Kementerian Agama, pemegang corong yang bersentuhan langsung dengan masyarakat guna memberi pemahaman serta pandangan tentang hal-hal yang menyangkut keagamaan.

“seorang Penyuluh harus menguasai seluruh hal yang berkaitan dengan keagamaan, bukan hanya masalah pengajian maupun khutbah yang disampaikan, namun seorang penyuluh juga mampu menyampaikan masalah haji dan syiar islam lainnya”. Jelasnya

Kabid Penais Kanwil Kemenag Sulsel (H. Rappe) dalam sambutan dan arahannya mengatakan bahwa meskipun insentif penyuluh honorer tidak sesuai yang diharapkan, tetapi harus tetap bersemangat untuk melayani dan membina masyarakat dalam berbagai persoalan keagamaan. Dalam peningkatan kinerja saat sekarang ini penyuluh melaporkan hasil penyuluhannya dengan menggunakan aplikasi berbasi android (E-PAI), makanya mari kita buktikan pada negara bahwa Penyuluh Agama Islam Honorer memang benar-benar ada, olehnya itu penyuluh honorer harus konsisten dalam melaksanakan tugas kepenyuluhan. lanjut beliau. (Af/arf)  


Daerah LAINNYA