Watampone, (Humas Bone) - DPD Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAI) Kabupaten Bone menggelar Sosialisasi Pendidikan Profesi Guru (PPG) di Gedung PGRI Kabupaten Bone, Jl. Jend. Ahmad Yani, Watampone, Rabu (16/10/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh 191 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) non sertifikasi yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kompetensinya.
Acara tersebut dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone, H. Abdul Rafik. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya sosialisasi ini sebagai momen berbagi ilmu dan pengetahuan di antara guru-guru PAI. “Ini adalah kesempatan bagi kita untuk berbagi pikiran, pemahaman, dan pengetahuan. Guru PAI harus diperhatikan kesejahteraannya, terlebih bagi mereka yang belum tersertifikasi, karena guru adalah sosok yang membentuk karakter anak bangsa,” ujar H. Abdul Rafik.
H. Abdul Rafik juga menekankan pentingnya kompetensi guru. Menurutnya, guru yang berkompeten akan memiliki "isi," yang selanjutnya akan membuka jalan menuju relasi, koneksi, hingga rekomendasi, dan akhirnya mempercepat akselerasi karier. Ia juga berpesan bahwa guru harus mendidik dengan keteladanan, mencontohkan perilaku jujur dan disiplin, serta selalu hadir lebih awal sebelum kelas dimulai.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam (PAI) Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, H. Fathurrahman, yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan regulasi terkait sertifikasi guru dan sistem pencairan pembayaran PPG. "Pembayaran PPG bagi guru non-ASN akan dikelola oleh Kanwil, sedangkan untuk guru PPPK dan PNS akan dibayarkan oleh Kantor Kemenag Kabupaten," ungkapnya.
Hadir pula dalam acara ini Kepala Seksi PAI Kemenag Bone, Taufiq Raden, beserta pengurus DPD AGPAI Bone, yang turut mendukung terselenggaranya sosialisasi ini. (ahdi)