Jelang Manasik Haji, KakanKemenag Makassar Gelar Rapat Bersama Kepala KUA

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Makassar (Inmas Makassar) - Usai Halal bi Halal Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, Dr. H. M. Arsyad Ambo Tuo, M.Ag. gelar rapat pemantapan pelaksanaan Bimbingan Manasik (Bimsik) Haji bersama Kepala Kantor Urusan Agama se Kota Makassar di ruang kerjanya, Senin (10/6/2019).

Ketua Panitia Bimbingan Mahasik Haji Kota Makassar Tahun 2019, H. Mahyuddin, SH. yang juga menjabat selaku Kepala Seksi Haji Kemenag Kota Makassar, didampingi Apriaadi Narra, SE salah seorang anggota panitia hadir menyampaikan rencana pelaksanaan Bimbingan Manasik (Bimsik) Haji tingkat Kota Makassar yang akan digelar dua kali yaitu pada tanggal 12 Juni 2019 dan tanggal 29 Juni 2019 bertempat di Aula KH. Mahyuddin Zain UIM jalan Perintis Kemerdekaan Kota Makassar.

H. Mahyuddin juga memaparkan rencana pelaksanaan Bimsik Haji tingkat KUA yang akan dilaksanakan setelah Bimsik pertama tingkat Kabupaten/Kota, "Setelah manasik pertama tingkat Kota, akan dilanjutkan di tingkat KUA masing-masing kecamatan, dan diharapkan selesai sebelum pelaksanaan Bimsik Kedua yaitu sebelum tanggal 29 Juni 2019" ungkap H. Mahyuddin.

WhatsApp Image 2019-06-10 at 15.51.57 (1)

Ditambahkan, Bimsik akan dilaksanakan sebanyak 10 kali, dengan rincian dua kali diadakan di tingkat Kota, dan delapan kali diselenggarakan oleh Kantor Urusan Agama di Kecamatan. Hal ini dikemukakannya berdasarkan Surat Edaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah nomor B-15.006/DJ/Dt.II.I/1/Hj.01/04/2019 tentang pelaksanaan Bimsik Haji tingkat Kabupaten/Kota dan Kantor Urusan Agama Kecamatan serta pembekalan ketua regu dan ketua rombongan.

Dijelaskannya bahwa selain surat edaran tersebut, pelaksanaan Bimsik juga mengacu pada Keputusan Ditjen PHU Nomor 146 Tahun 2019 tentang Pedoman Pelaksanaan Bimbingan Manasik Haji Terpadu oleh Kantor Kemenag Kabupaten/Kota dan KUA Kecamatan. "Dengan adanya surat edaran dan Surat Keputusan Ditjen tersebut diharapkan menjadi panduan dalam pelaksanaan Bimsik" ungkapnya. 

Berdasarkan data terakhir yang diterima dari Seksi PHU Kemenag Kota Makassar, jumlah Jamaah Calon Haji (JCH) Kota Makassar sebanyak 1185 orang dengan jumlah jamaah terbanyak berada pada Kecamatan Biringkanya 187 orang disusul Kec. Tallo 137 orang, dan secara berurut tiap kecamatan seperti Rappocini 116, Ujungtanah 109, Panakkukang 107 jamaah, Kec. Manggala sebanyak 105, Tamalate 103 jamaah, Tamalanrea 95 orang, dilanjutkan dengan Kec. Wajo cukup banyak yaitu 64 orang jamaah, dan bebeapa kecamatan yang jumlah terbilang sedikit seperti Kec. Makassar hanya 54 orang, Kec. Bontoala, 35 orang, Kec. Mariso sedikitnya 32 orang, demikian pula dengan Kec. Mamajang hanya 31 orang, dan terakhir dengan jumlah hanya 10 orang CJH yaitu Kec. Ujungpadang. 

Memperhatikan hal tersebut, Kepala Kankemenag, H. M. Arsyad menghimbau kepada Kepala KUA yang memiliki jamaah yang jumlahnya sedikit agar dalam pelaksanaan Bimsik bergabung dengan Kecamatan lain. "Bagi yang jumlah jamaahnya sedikit sebaiknya bergabung dengan kecamatan lain, dengan mencari tempat pelaksanaan Bimsik di tempat yang mudah dijangkau oleh jamaah" ungkapnya di hadapan kepala KUA. 

 

Ditambahkan, "Bukan jumlah yang perlu diperhatikan, akan tetapi bagaimana pelaksanaan Bimsik Haji tahun ini dapat terselenggara dengan baik dan memberikan yang terbaik bagi CJH Kota Makassar" harapnya. Karena itu perlu dilakukan istilah jemput bola, dimana staf dan penyuluh yang ada di masing-masing KUA untuk dilibatkan dalam pelaksanaannya. tambahnya. "Bila perlu kerahkan semua perangkat yang ada di KUA dengan melakukan pemanggilan dan memberi penjelasan betapa pentingnya kegiatan Bimsik bagi CJH untuk mencapai nilai Mabrur", tukasnya. (syh)

WhatsApp Image 2019-06-10 at 15.51.57

 


Wilayah LAINNYA