Makassar, (Humas Parepare) – Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan telah dilaksanakan. Siswa-siswi terbaik perwakilan dari seluruh madrasah se Sulsel telah menampilkan kemampuan terbaiknya. Do’a-do’a terbaik dari peserta maupun dari keluarga dan guru-guru pun telah dilantunkan dengan harapan semoga hasil yang didapatkan sesuai dengan harapan yakni dapat melaju ke tingkat nasional.
Seperti itulah gambaran penantian para siswa-siswi serta guru-guru peserta KSM tingkat Provinsi yang telah berkompetisi di MAN 2 Kota Makassar selama 2 hari (10-11 September 2022).
Salah satu madrasah yang berhasil mengutus santrinya pada KSM Tingkat Provinsi adalah MA DDI Lil Banat. Santri yang dimaksud adalah Isneni Ramadani bidang Kimia Terintegrasi dan Syarifah Mujahidah Al-Mahdali bidang Fisika Terintegrasi.
Rafikah Sri Rahayu, selaku Pendamping dan juga merupakan guru Mata Pelajaran Kimia MA DDI Lil Banat berharap agar kedua santri lolos ke tahap selanjutnya yakni tingkat nasional.
“Ucapan syukur alhamdulillah kita punya santri yang lolos pada kegiatan KSM tingkat kota dengan masing-masing juara 1 mata pelajaran Kimia dan juara 2 mata pelajaran Fisika sudah melaksanakan ujian KSM tingkat provinsi Sulawesi Selatan di MAN 2 Makassar. Sebagai guru yang ikut mendampingi Ananda dari awal, besar harapan kami untuk Ananda semua berhasil lolos untuk ke tahap selanjutnya yaitu tingkat nasional. Pesan untuk Ananda apapun hasilnya tetap semangat belajar dan tingkatkan prestasi. Tak lupa pula kami ucapkan banyak terima kasih kepada Kepala Madrasah, Bapak/Ibu Guru MA DDI Lil Banat serta kepada orang tua santri yang sangat mendukung dan berkontribusi besar pada KSM ini," harapnya.
Diketahui, KSM untuk jenjang MA dilaksanakan pada hari Ahad, (10/9/2022) dibagi dua sesi, yakni sesi satu pada pukul 08:30-10:30 WITA dan sesi kedua pukul 11:00-13.00 WITA.
Pada tingkat MA terdapat 6 mata pelajaran yang dilombakan yakni Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi dan Georafi. Semua Materi Pelajaran Umum ini berupa materi sains dan sosial yang terintegrasi dengan pelajaran agama.(Ummu/Achy)