Pemberangkatan Haji Kabupaten Gowa

8 Hari Jelang Keberangkatan, 1 Jemaah Haji Asal Gowa Meninggal Dunia

Almarhum ikut dalam Manasik Haji Tingkat Kabupaten Gowa

Sungguminasa (Humas Gowa). Setiap muslim yang telah mendaftarakan dirinya untuk berhaji tentunya mendapatkan nomor porsi keberangkatan yang akan menentukan kapan ia bisa berangkat melaksanakan ibadah Haji.

Namun manusia hanya bisa berencana, Allah SWT_lah yang menentukan apakah  bisa melaksanakan ibadah tersebut. Sudah banyak kasus yang terjadi dimana calon jamaah haji meninggal sebelum berangkat ke tanah suci.

Demikian halnya dengan pemberangkatan jemaah Kabupaten Gowa di depan mata, tetapi salah satu jemaah haji yang harusnya berangkat, meninggal dunia.

Jemaah haji atas nama Taslim Bin Kaharuddin Yunus meninggal dunia, Rabu (31/5/2023). Taslim yang sedianya berangkat pada kloter 5, Jumat lalu diundur keberangkatannya akibat sakit yang dideritanya. Rencananya Taslim bersama istri akan berangkat dengan kloter 23.

Setelah menjalankan pengobatan hingga kemoterapi akibat tumor otak yang dideritanya, pada pukul 10.00 WITA,  almarhum kelahiran Sungguminasa 27 September 1970 itu menghembuskan nafas terakhirnya.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, H. Tajuddin saat ditemui di lokasi kumpul sebelum pemberangkatan mengucapkan belasungkawa atas berpulangnya salah satu jemaah haji Kabupaten Gowa tersebut.

"Kami, atas nama Kemenag Gowa turut berbelasungkawa. Kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga dikuatkan dan diberi kesabaran. Dan, mari diikhlaskan, insyaAllah diberikan tempat bersama orang-orang shalih," tutur Kasi PHU.(OH)


Daerah LAINNYA