Bajeng (Humas Gowa) -- Hari yang penuh kebahagiaan dan haru menyelimuti acara pernikahan antara pasangan pengantin, Rafli (23) dan Risma (22), yang berlangsung di Dusun Pabundukang Desa Pannyangkalang Kec. Bajeng.
Uniknya, kedua pengantin merupakan pasangan tunarungu, namun meskipun tidak bisa mendengar, mereka berhasil menyampaikan pesan cinta mereka kepada dunia dengan cara yang indah dan penuh makna, Jumat (22/11/2024).
Momen sakral ini dipenuhi dengan kehangatan yang tidak kalah dengan pernikahan pada umumnya. Rangkaian prosesi pernikahan seperti khutbah nikah, ijab qabul hingga do'a bersama dilaksanakan dengan menggunakan bahasa isyarat, yang menjadi bahasa utama pasangan tersebut dalam berkomunikasi sehari-hari.
Pernikahan keduanya dipimpin oleh Penghulu Madya KUA Kecamatan Bajeng, Muh. Akbar Samad yang dengan sabar dan hati-hati mengarahkan kedua mempelai untuk saling menyatakan janji sehidup semati dibantu Juru Bahasa Isyarat yang ditunjuk keluarga.
"Kedua pengantin tersebut, meskipun tidak dapat mendengar suara-suara sekitar, terlihat sangat memahami dan tersenyum bahagia ketika saling mengucapkan sumpah setia, " ungkap Akbar yang juga Ketua APRI Gowa itu.
Momen itu menurutnya sangat menyentuh hati, mengingat bahwa pernikahan ini bukan hanya tentang dua individu yang bersatu, tetapi juga tentang inklusivitas dan rasa saling memahami antar sesama.
Rafli dan Risma tersenyum lebar dan bahagia saat dipertemukan sesaat setelah ijab qabul, seakan mereka mengungkapkan perasaan keduanya.
"Cinta kami tidak terbatas pada suara, tetapi pada hati yang saling berbicara. Dengan cinta, kami mengatasi segala keterbatasan. Cinta kami lebih indah karena kami bisa saling mengerti satu sama lain tanpa kata-kata," ujar Rafli melalui Juru Bahasa Isyarat.
Para tamu yang hadir pun merasa terinspirasi dan haru melihat kekuatan cinta yang begitu murni dan dalam.
Dengan penuh harapan, Rafli dan Risma memulai babak baru dalam kehidupan mereka, membangun keluarga yang penuh kasih dan saling mendukung, membuktikan bahwa cinta sejati selalu menemukan jalan, meski tanpa suara.(ASN/OH)