BLA Makassar Kerjasama AIEF Laksanakan Desiminasi Modul Paraikatte "Bersaudara dalam Kebinekaan"

Makassar (Humas Makassar)-- Balai Penelitian dan Pengembangan Agama (BLA) Makassar bekerja sama Alumni Engagement Innovation Fund (AIEF) tahun 2022 melaksanakan Seminar Desiminasi Modul Paraikatte "Bersaudara dalam Kebinekaan". Di Aula Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar, Jl. AP Pettarani No. 72 Makassar, Selasa (21/03/2023).

Hadir memberikan sambutan dan menjadi panelis Atase Kedubes Amerika Serikat Marry Trachok, Kepala Kanwil Kemenag Prov Sulsel Khaeroni, Kepala BLA Makassar diwakili oleh Agusnandar, Ketua Dewan Pendidikan Prov Sulsel Adi Suryadi Culla, Dosen UIN Alauddin Makassar Wahyuddin Halim, Kepala Dinas Pendidikan Prov Sulsel diwakili oleh Andi Mashari, Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Prov Sulsel diwakili oleh Takdir H Wata. 

"Buku ini menyuguhkan materi-materi terkait pemahaman karakter pelajar Pancasila,  khususnya pada dimensi berkebhinekaan global,. Selain itu, guna menginternalisasi nilai-nilai budaya lokal, buku ini dirancang secara khusus untuk mengangkat kearifan lokal Sulawesi Selatan secara alamiah memiliki suku, agama, budaya, bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda," tutur Anton Abd Fatah dalam laporannya. 

Atase Kebudayaan Kedubes Amerikan Serikat Mary Trachok yang hadir memberikan sambutan menyampaikan harapannya terhadap kerjasama yang dibangun dengan negara-negara Asean khususnya Indonesia dalam mewujudkan perdamaian dan toleransi dalam keberagaman

"Program yang dilaksanakan oleh alumni AIEF ini adalah proyek yang didanai oleh Amerika Serikat dalam rangka mewujudkan perdamaian dan stabilitas di Makassar melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat yang melibatkan para pendidik yang luar biasa di Sulawesi Selatan. Kami mengharapkan penyebarluasnya hasil program ini ke khalayak luas untuk mencapai kebaikan yang lebih besar,  karena Indonesia negara mayoritas muslim terbesar di dunia, negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, dan mampu menyediakan platform yang toleransi, pluralitas dan inklusi beragama," ungkapnya dalam berbahasa Indonesia. 

Tim penyusun Modul Paraikatte terdiri dari Mutaillah (Guru MAN 2 Kota Makassar), Muzakkir, Syarifuddin (Guru SMAN 3 Makassar), Muhammad Anshor Anto (Guru SMA Celebes Global , Muh Fajar (Guru SMA Budi Utomo) dan Erni Marlina (Guru SMK Negeri 7 Makassar). Didukung oleh Tim Alumni Engagement Innovation Fund (AIEF). (Humas MAN 2 Mks/hsn)


Daerah LAINNYA