Kemenag Lutim

Cara KUA Kalaena Bimbing Pasutri Jelaskan Tentang Sungai Kehidupan

Kalaena (Humas Lutim) - KUA Kecamatan Kalaena yang di Nahkodai oleh Rahmat sebagai Kepala KUA Kalaena panggil calon pengantin dan pasangan suami istri atau pengantin baru untuk mendapatkan bimbingan perkawinan sebagai upaya membina keluarga mulai dari awal sebuah keluarga. Rabu, 26/07/2023

Sejumlah Pasutri dan Catin yang memenuhi panggilan dari KUA Kalaena untuk mendapatkan pembinaan langsung oleh sejumlah Fasilitator Bimwin Kabupaten diantaranya H. Muh. Yunus (Kasi Bimas Islam), Rusdidaming (Ka.KUA Mangkutana), Yahya (Ka.KUA Wotu) serta Rahmat (Ka.KUA Kalaena), selainnya itu juga mengundang Yuliana Solo dan Sang Ayu Made dari Puskesmas Kalaena menjelaskan tentang Kesehatan Reproduksi.

 

Bimwin secara kelompok kali pertama Kecamatan Kalaena di tahun 2023 ini, dibuka oleh Kepala Seksi Bimas Islam, H. Muh. Yunus yang juga memberikan materi tentang Perkawinan

 

Rahmat Kepala KUA Kalaena yang juga merupakan Ketua Asosiasi Penghulu RI Kabupaten Luwu Timur (APRI LUTIM) punya cara tersendiri dalam menyampaikan materinya

 

Salah satunya, dengan games dan sejumlah materi menarik dengan berbagai analogi-analogi tentang menjalani bahtera rumah tangga, penjelasannya diantaranya tentang sungai kehidupan

 

Begini sedikit yang bisa saya jelaskan "Sungai kehidupan dalam membangun rumah tangga adalah salah satu cara dalam mendeskripsikan planing bersama suami istri dalam perjalanan membangun kehidupan di mulai dari aqad nikah sampai akhir kehidupan." Kata Rahmat 

 

"Setiap peristiwa yang akan dijalani atau diwujudkan dalam rumah tangga harus direncanakan dan dimusyawarahkan bersama pasangan suami istri demi tercapainya rumah tangga sakinah mawaddah dan warahmah"

 

"misalnya setelah aqad nikah apa yg ingin diwujudkan 5 tahun atau 10 tahun kedepan, kemudian apa yang ingin diwujudkan 10 atau 20 tahun kedepan"

 

"kemudian apa yang ingin diwujudkan 20 atau 30 tahun kedepan dan seterusnya hingga pada akhir kehidupan rumah tangganya bisa selamat baik pada masa menjalani rumah tangganya di dunia sekaligus selamat di hari dimana manusia menghadapi hisab di yaumil akhir."

 

"Apa hasil musyawarah bersama suami istri yang telah di susun dan dirumuskan bersama utk ditulis dan di dokumentasikan selanjutnya dijadikan sebagai instrumen alat kontrol dalam membangun rumah tangga, Kira kira seperti itu penjelasannya

."tutup Rahmat

 


Daerah LAINNYA