Hadiri Penerimaan Santri PTQ Darul Islam Nona-Nonae, Muhammad Idris Usman : Kami Siap Bersinergi Dengan Pemda

Hadiri Penerimaan Santri PTQ Darul Islam Nona-Nonae, Ini Kata Muhammad Idris Usman

 

Lainungan (Humas Sidrap) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang menghadiri acara Penerimaan Santri Baru Pondok Tahfidzul Qur'an Darul Islam Nona-Nonae. Sabtu (17/09/2022)

Kegiatan tersebut berlangsung di Masjid Baiturrahman Nona- Nonae Kecamatan Watang Pulu, Kakan Kemenag Sidrap turut didampingi Kepala KUA Kecamatan Watang Pulu yang juga selaku salah satu Pengurus Badan Pengelola PTQ Darul Islam Nona-Nonae.

Kakan Kemenag Sidrap, Muhammad Idris Usman dalam sambutannya mengatakan pihaknya selalu siap mensupport keberadaan Pondok Tahfidz Al'Quran Darul Islam.

"Insya Allah, kami dari Kementerian Agama selalu siap bersinergi, apapun yang disampaikan bupati, kami dari Kementrian Agama InsyaAllah sami'na wa athona," ujarnya.

Kehadiran pondok tahfidz Aquran itu, kata Muhammad Idris Usman, menambah kuantitas dan kualitas pondok-pondok penghafal Alquran di Sidrap.

"Tahfidz Alquran Darul Islam ini tentunya sangat luar biasa, karena tidak hanya santrinya diajarkan menghafal Alquran tetapi mereka akan diajarkan juga bahasa arab, pelajaran kitab mu'tabarah atau disebut kitab kuning atau biasa disebut di kalangan pesantren kitab gundul," sebutnya.

Terakhir Pembina Pondok Pesantren Al Badar Parepare tersebut mengajak seluruh hadirin untuk turut bersatu dalam pembangunan Pondok Tahfidzul Qur'an ini, menurutnya jika kita tidak bisa menjadi Santri ataupun punya anak penghafal Al-Qur'an kita cukup menjadi Pecinta Santri Penghafal Al-Qur'an.

"Saya kira ini menjadi ladang amal kita semua, sesungguhnya para Penghafal Al-Qur'an ini adalah benteng terakhir kita terhadap siksaan Allah SWT, maka dari itu mari menjadi umat yang mencintai penghafal Al-Qur'an,"Pungkas Putra Kelahiran Punnia Kabupaten Pinrang itu.

Sementara itu Bupati Sidrap Dollah Mando dalam sambutannya, mengaku sangat bahagia Pondok Tahfidz Al'Quran Darul Islam tahun ini sudah bisa menerima santri baru.

Dikatakannya, pendidikan agama bukan hanya merupakan tugas pemerintah saja melainkan juga tugas masyarakat utamanya orang tua.

"Saya mengajak dan mengimbau kepada orang tua agar dapat menyekolahkan anak-anaknya di pondok pesantren. Karena anak-anak inilah nantinya menjadi modal  yang akan mendoakan kita di akhirat," ajak Dollah

Dollah berharap seluruh santri Pondok Tahfidz Al'Quran Darul Islam agar betul-betul dapat menuntut ilmu dengan baik selama berada di asrama.

Di akhir sambutannya, Bupati Sidrap menjelaskan di asrama tidak sama dengan di rumah, ketika orang tua menyerahkan anak-anaknya, artinya orang tua santri telah mempercayakan pondok tahfidz untuk mendidik anaknya dengan baik.

Tampak pula hadir pada kegiatan tersebut, Ketua PKK Sidrap, Suhara, Penjabat Sekretaris Daerah, sejumlah asisten dan staf ahli, kepala OPD, camat, lurah/desa, serta para donatur, orang tua santri dan undangan lainnya.

Untuk diketahui, sebanyak 20 Santri pertama PTQ Darul Islam Nona-Nonae dengan 3 Pembina yang masing-masing adalah hafidz 30 Juz. (Af)


Daerah LAINNYA