Kegiatan APRI Sul-Sel

Jumpai Ketua Komisi VIII DPR RI, APRI Sulsel Bahas Penguatan Moderasi Beragama Penghulu

Foto bersama setelah pertemuan

Makassar, HUMAS GOWA - Pengurus Harian Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Wilayah Sulawesi Selatan, melakukan audiens dengan Ketua Komisi VIII DPR RI, Dr. H. Ashabul Kahfi disela kunjungan kerjanya di Sulawesi Selatan, Senin (15/5/2023).

Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana santai di salah satu warkop di kota Makassar. Dari unsur APRI hadir Ketua Umum A. M. Yusuf Hakim, didampingi Ketua I H. Yusrin Sabang, Ketua II Mulkan, dan Bendahara II H. Kaimuddin. Turut hadir Kepala Bidang Urusan Agama Islam (Kabid Urais) Kanwil Kemenag Prov. Sulawesi Selatan yang sekaligus merupakan Pembina APRI Sul-Sel, Dr. H. Wahyuddin Hakim.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum APRI Sul-Sel, Yusuf Hakim, menyampaikan rencana untuk menggelar kegiatan Penguatan Moderasi Beragama bagi Penghulu, dengan melibatkan semua penghulu dan Kepala KUA yang ada di Sulawesi Selatan.

"Sebagai ujung tombak Kementerian Agama, Penghulu dan Kepala KUA diharapkan dapat memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat tentang pentingnya moderasi beragama," ungkap Kepala KUA Kec. Bajeng Kab. Gowa tersebut dalam keterangannya.

Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi, menyambut positif hal tersebut. Menurutnya, Penghulu dan Kepala KUA memang perlu dibekali pemahaman Moderasi Beragama yang paripurna.

"Ini kegiatan bagus, semoga bisa maksimal dalam pelaksanaannya. Insya Allah saya siap hadir," demikian respon Ashabul Kahfi.

Sementara itu, Kabid Urais Kanwil Kemenag Sul-Sel, Wahyuddin Hakim, mengatakan bahwa, sebagai satu-satunya organisasi resmi Penghulu yang merupakan amanah dari PMA Nomor 7 Tahun 2020, APRI bisa memaksimalkan perannya dalam mengawal setiap kebijakan, termasuk di antaranya mengawal Program Prioritas Menteri Agama.

"Kami sudah sampaikan kepada Pak Dirjen (Bimas Islam), agar APRI dilibatkan dalam setiap kegiatan, supaya bisa lebih maksimal dalam memainkan perannya," ujar Wahyuddin yang juga merupakan mantan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bone.

Pertemuan ini berlangsung cukup singkat, berhubung karena Ketua Komisi VIII DPRI RI harus segera terbang kembali ke Jakarta, menghadiri agenda lainnya.(YH/OH)


Daerah LAINNYA