Sengkang (Humas Wajo) - Sebagaimana kita ketahui bahwa tujuan pembangunan di Kabupaten Wajo yang mengacu pada tujuan Pembangunan Nasional adalah meningkatkan Kesetaraan Gender dan Perlindungan Anak dengan sasaran meningkatnya keberadaan Perempuan dan Perlindungan Anak melalui Strategi memperkuat Keberdayaan Perempuan disektor Publik dan Privat serta mewujudkan pemerintahan yang baik dengan sasaran terwujudnya Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan yang berkualitas, responsif gender dan memperhatikan kearifan local melalui Strategi meningkatkan kualitas proses politik, teknokratis, partisipatif dan pengarusutamaan gender dalam perencanaan.
Demikian sambutan Bupati Wajo diwakili oleh Andi Ismirar Sentosa Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Kab. Wajo pada rapat koordinasi Pengarusutamaan Gender. Senin (5/9/22)
Lanjut, Program ini dalam rangka mewujudkan kesetaraan Gender, maka Pemerintah mengeluarkan suatu strategi yang di kenal dengan istilah Pengarusutamaan Gender yang merupakan strategi yang dibangun untuk mengintegrasikan gender menjadi suatu dimensi integral dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi, atas kebijakan program dan kegiatan pembangunan, perencanaan dan penganggaran yang tepat. ungkapnya
Guna mengetahui Implementasi PUG, permasalahan Gender dan penyebabnya serta upaya penyelesaian masalah ditingkat OPD, Lembaga/Organisasi Masyarakat dari berbagai unsur termasuk Perguruan Tinggi, dan Dunia Usaha, maka perlu dilakukan Penguatan Tim Kelompok Kerja Pengarusutamaan Gender (POKJA PUG) Kabupaten Wajo serta monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) sebagaimana yang dilaksanakan pada hari ini. jelasnya
Kegiatan ini menargetkan agar peserta dapat memahami pelaksanaan PUG dan selanjutnya mengimplementasikannya yang dimulai dengan pemenuhan 7 (tujuh) prasayarat PUG agar pencapaian prestasi Kabupaten Wajo yang telah menerima penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dengan kategori Madya Tahun 2016 dan Tahun 2018 dan terakhir tahun 2020 yang baru saja saya terima Piala dan Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE), pada tanggal 23 September 2021 di Kantor Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Jakarta. ungkapnya
Harapan kita bersama pada tahun 2022 dapat meningkat lagi dalam nominasi untuk mendapatkan penghargaan bidang Pengarusutamaan Gender ini. Meskipun penghargaan ini bukanlah tujuan utama namun merupakan reward atas kerja keras kita semua dalam mendorong pembangunan Pengarusutamaan Gender Kabupaten Wajo. Hal itu dapat terwujud apabila seluruh stakeholder dapat membangun kekompakan agar selalu solid dan saling berkoordinasi dalam proses perencanaan penganggaran responsive gender secara komprehensif dalam segala lini dan tingkatan. harap Amran dalam sambutannya
Selain dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo H. Muhammad Yunus, juga hadir pada rapat tersebut Rektor IAI As'adiyah, Rektor Perguruan Tinggi, Pimpinan Perbangkan, Organisasi Perangkat Daerah, Camat se Kab. Wajo dan serta pejabat lainnya. (jo)