Kegiatan KKMI Gowa

Kasi Penmad Kemenag Gowa Bersama 22 Kepala MI Ikut Lokakarya KKMI Sulsel di Malili

Kasi bersama Kamad di lokasi kegiatan

Malili (Humas Gowa). Kepala Seksi Pendidikan Madrasah kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, H. Muhammad Jamil bersama 22 Kepala Madrasah Ibtidaiyah Kabupaten Gowa, mengikuti Lokakarya IV Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Provinsi Sulawesi Selatan.

Jamil mengaku salut dengan kebersamaan para kepala MI yang ikhlas dan rela hadir hingga hari terakhir ini, Sabtu (22/7/2023), walaupun tempat pelaksanaannya dari Gowa sangatlah jauh.

“Rasa bangga dan senang melihat kebersamaan kepala madrasah ibtidaiyah yang rela hadir pada kegiatan Lokakarya IV di Malili mudah-mudahan hasil dari kegiatan ini akan membawa manfaat buat madrasah sekembalinya nanti," harap Jamil.

Kegiatan yang mengusung tema “Digitalisasi Layanan Madrasah yang Humanis dan Memiliki Sikap Moderasi Beragama” itu dilaksanakan di gedung Wanita Simpurusiang Malili Kabupaten Luwu Timur. Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, Kamis sampai Sabtu, tanggal 20 sampai 22 Juli 2023.

Bupati Luwu Timur Drs. H. Budiman, M.Pd menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pengurus KKMI Provinsi Sulawesi Selatan yang menjadikan Luwu Timur sebagai tuan rumah pada kegiatan ini.

“Sebagai orang yang pernah berprofesi sebagai guru, saya sangat menyambut baik kegiatan ini karena memiliki  dampak positif. Selain sebagai tempat berbagi ilmu juga menjadi ajang silatuhrahmi para kepala madrasah ibtidaiyah," ucap Budiman saat membuka kegiatan.

Lokakarya kali ini menghadirkan H. Muhammad Tonang, Kabid Pendidikan Madrasah Provinsi Sulawesi Selatan sebagai pemateri dengan tema Sikap Moderasi Beragama yang wajib dimiliki oleh kepala madrasah sebagai pemimpin di madrasah. Selanjutnya, Zulfikah Nur, Kepala MTSN 1 Kota Makassar membawakan materi Digitalisasi Layanan Madrasah dengan pelayanan yang humanis.

Abd Chalid  Kamad MIN 2 Gowa  yang hadir pada kegiatan ini merasa tertantang dengan materi yang dibawakan oleh kedua pemateri. Menurutnya Moderasi Beragama dalam lingkup madrasah saat ini menjadi tantangan bagi setiap kepala madrasah untuk kemudian diterapkan dalam kehidupan sehari-hari bersama warga madrasah. "Juga memberikan layanan Pendidikan secara digital yang diharapkan siswa mudah memahami pembelajaran dan guru terbantu dengan layanan ini," ungkap Chalid.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Luwu Timur, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi  Sulawesi Selatan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Timur, Kajari Luwu Timur, Ketua Pengadilan Negeri Luwu Timur dan undangan lainnya.

Selanjutnya Lokakarya ke V KKMI Sulawesi Selatan dijadwalkan nantinya akan dilaksanakan di Kota Pare Pare.(CDM/OH)


Daerah LAINNYA