Kegiatan MIN 2 Gowa

Kepala MIN 2 Gowa Ikuti Rakor Penguatan Kapasitas Madrasah Inklusif di Tangerang

Kamad berfoto bersama peserta pascapembukaan kegiatan

Tangerang (Humas Gowa). Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI menyelenggarakan Rapat Koordinasi Persiapan Pelatihan Penguatan Kapasitas Madrasah Inklusif dengan menghadirkan para Instruktur Inklusi, Penulis Modul dan Pengurus Forum Pendidik Madrasah Inklusif (FPMI) Se Indonesia.

Kepala MIN 2 Gowa, Abd. Chalid hadir pada Rakor yang dilaksanakan di Hotel Mercure Tangerang Centre Kota Tangerang, Banten, Kamis (22/6/2023) itu. Dirinya mewakili FPMI Sulawesi Selatan bersama Akmal Mahdi Pengawas Kemenag Bone, mengikuti rapat yang akan berlangsung sampai 3 hari ke depan.

Chalid mengaku bersyukur bisa ambil bagian dalam pertemuan ini dan berkumpul dengan orang-orang yang peduli dengan pendidikan inklusif di madrasah.

Menurut Chalid, kegiatan ini memberikan pemahaman terkait pentingnya pendidikan inklusif di madrasah dengan tidak menjadikan alasan bahwa keberadaan anak yang memiliki kebutuhan khusus menjadi penghambat prestasi madrasah. "Hendaknya kita memberikan ruang lebih luas untuk pengembangan pendidikan inklusif di madrasah," tutur Chalid.

Sementara itu DR. H Irhas Sobirin Kasubdit Bina GTK RA yang mewakili Direktur GTK Madrasah ketika membuka kegiatan, menyampaikan kepada seluruh peserta dalam melaksanakan tugas utamanya sebagai seorang guru, kepala madrasah ataupun pengawas untuk mencerdaskan generasi bangsa tanpa terkecuali.

“Anak yang memiliki kebutuhan khusus (ABK) harus kita ayomi dan tidak boleh ada kata penolakan di madrasah serta senantiasa memberikan bimbingan kepada peserta didik yang memiliki keterbatasan," tegas Irhas.

Muhammad Zarkasi, Ketua Sub Tim Bina Guru RA dalam laporannya menyampaikan bahwa nantinya Pelatihan Penguatan Kapasitas Madrasah Inklusif akan dilaksanakan di 5 zona yakni Batam, Padang, Balikpapan, Lombok dan Bandung.

“Harapan saya tim yang tergabung sebagai Instruktur dan Penulis Modul mempersiapkan diri semaksimal mungkin sehingga nantinya pelatihan berjalan sesuai denga rencana," harap Zarkasih.(CDM/OH)


Daerah LAINNYA