Bulukumba, (Humas Bulukumba) - Lurah Tanahberu Andi Suryadi didampingi istrinya memantau program mengaji orang dewasa yang sedang berlangsung di Masjid Nurul Ikhlas Pao Rangkarangka Lingk. Tanah Harapan Kel. Tanah Beru. Ia mengaku terharu melihat program tersebut dapat terlaksana.
“Semoga program terus berkelanjutan dan melahirkan kader-kader qur’ani yang berkualitas,” jelas Lurah Tanahberu pada Kamis, 27 Oktober 2022 sore.
Ia mengingatkan, jangan lupa program ini setiap hari kamis, sesudah salat asar di masjid (Nurul ikhlas) ini.
Lebih lanjut pembimbing yang juga selaku penyuluh agama KUA Bontobahari wilayah Tanah Beru Abd. Halim Amsur, belajar itu tak dibatasi umur apalagi belajar al-Qur’an itu pekerjaan mulia.
“Jika selama ini pemberantasan buta aksara al-Qur’an ditekankan terhadap anak-anak, remaja dan calon pengantin saja, justru orang dewasa atau para orang tua lebih utama sebab ia akan menjadi madrasah pertama terhadap anak generasinya,” tegasnya.
Namun bagi Halim Amsur, apa yang kita lakukan ini sebenarnya hanya mengulangi-ulangi saja apa yang sebelumnya sudah pernah dipelajari semasa kecil dahulu, ini hanya menguatkan kembali agar semakin termotivasi untuk belajar dan mengajarkan al-Qur’an.
“Bagi siapa saja, janganki malu untuk terus belajar seberapun usia kita saat ini,” pungkas Halim.
Ia juga menjelaskan, bedanya program ini dengan kegiatan majelis taklim pada umumnya, majelis taklim sekedar penyampaian materi dari penceramah, sementara program ini memang ada bimbingan langsung setiap jamaah, yah semoga saja mencapai hasil yang maksimal. Insya Allah.
Pantauan SimpilIndonesia.com usai proses pembelajaran qur’an tersebut dilaksanakan, rombongan program pembelajaran qur’an orang dewasa bergerak pada salah satu rumah warga yang sementara melaksanakan maulid Nabi besar Muhammad SAW untuk bersantap sore.
“Ada undangan makan-makan, ini berkah maulid dan berkah al-Qur’an,” ucap Halaking, salah satu jamaah masjid. (Hlm/ARd)