Romanga (Humas Jeneponto) Dalam rangka menyemarakkan upacara peringatan Hari Amal bakti Kementerian Agama tahun 2021 Darma wanita persatuan (DWP) berpartisipasi dengan menggelar kegiatan lomba kreasi nasi tumpeng yang berlangsung sehari pada selasa , 05/01/2021 di dua tempat di Aula dan di teras Masjid.
Lomba kreasi nasi tumpeng bertujuan untuk memupuk semangat baru bagi kaum wanita dalam kegiatan mepererat silaturrahim dengan sesama anggota DWP.. Kegiatan ini diikuti sebanya 20 peserta lomba dalam bingkai Indonesia Rukun DWP ikut rukun dan makin sejahtera dalam berkreasi.
Ketua Dharma Wanita berharap melalui kegiatan agar semangat baru dari pengurus DWP dalam kebebasan wanita dalam berkarya serta berkreasi dalam mendukung karir suami untuk terus bersemangat dan maju serta berkonstribusi baik sebagai isteri , wanita bekerja maupun sebagai ibu rumah tangga.Harap Hj. Basmiati.
Harapan Kakankemenag.H.Saharuddin saat ditemui di ruang kerjanya lomba ini sengaja digelar agar pengurus DWP dapat memaksimalkan perannya bagi keluarga, walaupun sebagai wanita karir /pekerja sekaligus Ibu rumah tangga tetap menomorsatukan /mengedepankan rasa hormat terhadap dan selalu support suami dalam bekerja agar dapat bekerja secara maksimal sehingga suami akan bekerja dengan tenang dan nyaman yang pada ujungnya dapat memberikan berkah bagi keluarga, selain itu kaum wanita diharapkan dapat mengurus anak-anak sebaik mungkin dengan sesuai yang diajarkan agama islam sehingga dapat menghantarakan menjadi generasi penerus yang berkualitas.
Pada lomba menghias tumpeng, aspek yang dinilai adalah penampilan, cita rasa, kreativitas, bagi peserta yang telah dinilai hidangan kreasi nasi tumpengnya akan dinikmati secara bersama-sama oleh peserta upacara.
Dari penampilan Kreasi nasi tumpeng dari masing-masing peserta bersaing ketat dengan peneuh kreasi dan karya dan sangat unik dimana salah satu kontestan mempromiskan jus yang bahannya dari daun kelor sebagai penambah/ meningkatkan imun dan daya tahan tubuh dalam menghadapi pandemi covid 19 yang semakin banyak terpapar.