Lukisan 2 Dimensi, Karya Seni Siswa MA DDI Cambalagi

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bontoa, (Humas Maros) -- Siswa kelas X Madrasah Aliyah (MA) DDI Cambalagi membuat lukisan pemandangan 2 dimensi. Karya ini merupakan bagian dari mata pelajaran seni budaya.

Seni lukis ini adalah bagian dari seni rupa yang dibuat dalam bentuk 2 dimensi, dimana garis dan warna menjadi unsur-unsur pokoknya. Suatu lukisan diharuskan bisa memanifestasikan suatu objek tema, ataupun gagasan yang telah dipilih.

Biasanya setiap perupa atau pelukis memiliki tujuannya masing-masing dalam menghasilkan karya, hal tersebut merupakan tujuan berkarya seni lukis. Secara umum, tujuan berkarya seni lukis dapat dibedakan menjadi enam, yaitu tujuan religius, estetis, simbolis, komersil, magis, dan ekspresi.

Beberapa manfaat dari seni lukis sebagai : terapi, lukisan pemandangan sebagai terapi, bagi yang pelukis dan penikmat lukisan yang dengan memandang lukisan tersebut akan mengalami terapi, relaksasi, kedamaaian dan ketenangan.

Selanjutnya lukisan sebagai hiburan/rekreasi Lukisan pemandangan alam dengan lokasi yang nyata atau benar-benar ada di dunia mampu memberikan hiburan seolah-olah penikmat lukisan sedang berekreasi atau berada di lokasi lukisan tersebut

Pada materi 2 dimensi kelas X MA kali ini, Guru Pengampuh Seni Budaya Hardianti Usman memberikan kebebasan kepada siswa kelas X MA untuk memilih tema sesuai dengan keinginan.

“Dan ternyata tema pemandangan, baik pegunungan atau sunset menjadi pilihan mereka”, katanya Rabu, (16/3/2022).

Sehingga Hardianti Usman selaku guru pengampuh sangat bahagia melihat para siswa sangat antusias dengan pilihan tema yang dipilih. “Tidak lain bertujuan sebagai salah satu bentuk refleksi diri bagi siswa saat memilih pemandangan apa yang ingin dilukisnya. Senantiasa selalu bersyukur atas nikmat Allah SWT, begitu pun dengan semua mata yang melihatnya”, jelasnya saat memberikan motivasi kepada para siswanya.

“Seperti pada gambar pegunungan yang hijau segar juga dialiri sungai yang mengalir terus menerus. Menggambarkan atau melambangkan rezeki yang tidak ada hentinya. Warna hijaunya berbau sangat indah dan membumi menggambarkan nuansa kehidupan yang makmur”.

Tidak sedikit dari mereka juga memilih pemandangan senja, lanjutnya, karena senja salah satu pemandangan yang sangat menyejukkan hati dengan perpaduan warna begitu indah yang setiap hari dapat kita lihat. “Rasa syukur bagi kita yang bisa menikmati keindahanya. Dan Fenomena Senja Sudah tertulis dalam Ayat-ayat Al Qur’an Al-Insyiqaq ayat 16-20 “Artinya: Maka aku bersumpah demi cahaya merah pada waktu senja, demi malam dan apa yang diselubungi nya, demi bulan apabila jadi purnama, sungguh akan kamu jalani tingkat demi tingkat (dalam kehidupan) maka mereka tidak mau beriman?”. (Alimahmudrikah/Ulya)



Daerah LAINNYA