Watampone, (Humas Bone) – MIN 8 Bone kembali melaksanakan kegiatan Pelatihan Rohis pada hari kedua dengan menghadirkan Syahrir, yang juga merupakan Imam Masjid Nurul Tijarah, sebagai pemateri. Pelatihan ini diikuti oleh peserta didik kelas IV B dengan penuh antusias, khususnya dalam mempelajari tata cara berwudhu yang benar. Selasa, (05/11/24).
Dalam sesi pelatihan ini, Syahrir, memberikan penjelasan mendalam mengenai pentingnya wudhu sebagai salah satu syarat sah dalam beribadah, terutama dalam pelaksanaan salat. Beliau menjelaskan tahap demi tahap proses wudhu dan bagaimana setiap langkah memiliki nilai spiritual serta kesehatan.
Selain teori, peserta didik kelas IV B juga berkesempatan untuk langsung mempraktikkan wudhu. Dengan bimbingan dan arahan langsung dari pemateri, mereka diajarkan teknik berwudhu yang benar, mulai dari mencuci tangan hingga membasuh kaki. Setiap peserta diberikan kesempatan untuk mempraktikkan tahapan wudhu secara bergantian, dan pemateri memastikan setiap langkah dilakukan dengan benar.
Kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan pemahaman mendalam mengenai tata cara berwudhu sejak dini, sehingga peserta didik MIN 8 Bone dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari dan melaksanakannya dengan sempurna dalam ibadah.
Menurut Isma, salah satu guru di MIN 8 Bone, pelatihan ini merupakan bagian dari rangkaian program pembinaan rohani Islam yang bertujuan untuk memperkuat fondasi keagamaan siswa. "Kami berharap dengan adanya pelatihan seperti ini, anak-anak akan semakin paham dan bisa melaksanakan ibadah dengan baik serta menjadi generasi yang taat beragama," ujar beliau.
Pelatihan Rohis di MIN 8 Bone akan terus berlangsung dengan materi-materi yang berbeda setiap harinya, guna membekali siswa dengan ilmu agama yang bermanfaat dalam kehidupan mereka. (A. Anto/Ahdi).