Sibulue, (Humas Bone) - Bulan puasa, kaum ibu rumah tangga terkadang lebih banyak waktunya di dapur untuk mempersiapkan menu sahur dan buka puasa. Berbeda ibu Majelis Taklim Nurul Hayati banyak tersita waktunya di dapur karena berada dikegiatan belajar dan pengajian bersama. Patut diacungi jempol atas semangat mereka belajar.
Terlihat, Rabu (14/4/2021)
sekitar pukul 13.00 Wita, mereka bersama Penyuluh Agama Islam Non PNS (PAIN
PNS), Mardiana, SH, melanjutkan kegiatan pengajian sebagaimana yang mereka
lakukan di luar bulan ramadhan. Bertempat di Masjid Nurul Hayati, Dusun
Pannyili, Desa Tadang Palie, Kecamatan Sibulue, Mardiana memberikan penyuluhan sekaligus
memimpin pengajian.
Kegiatan pertama yang
dilakukan adalah belajar Ilmu Tajwid. Materi Ilmu Tajwid yang dipelajari kali
ini adalah tanda wakaf, penyebutan huruf Qolqolah, dan huruf Ikhfa. Selanjutnya
mereka mengaji secara bergiliran. Dan sebelum pertemuan ditutup, mereka
menghafalkan Asmaul Husna.
“Saya kagum dengan
semangat belajar mereka. Meski umur tak muda lagi, tapi hasrat untuk belajar
tetap membara dan tak kalah dengan yang muda-muda. Semoga mereka istiqomah
dengan kegiatan seperti ini supaya bisa menjadi teladan bagi generasi
penerusnya ke depannya,†ungkap Mardiana. (Mariani/Ahdi)