Watampone, (Humas Bone) - Balai Diklat Keagamaan (BDK) Makassar menyelenggarakan Pelatihan Bimbingan Konseling MTs Angkatan II di Wilayah Kerja Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone, Selasa (26/3/2024). Kegiatan ini berlangsung selama enam hari, mulai tanggal 26 hingga 31 Maret 2024 di Aula Kantor Kemenag Bone.
Peserta pelatihan adalah 30 Guru Bimbingan dan Konseling (BK) tingkat MTs se Kabupaten Bone. Dalam kegiatan pembukaan, Kasubag TU Kantor Kemenag Bone, H. Ahmad Yani menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak BDK atas alokasi pelatihan guru BK di Kabupaten Bone. Meskipun dalam bulan Ramadhan, Ahmad Yani memotivasi peserta agar tetap semangat dalam mengikuti pelatihan.
Menurut Ahmad Yani, seorang guru BK memiliki peran penting dalam memberikan solusi atas berbagai masalah yang dihadapi siswa, baik itu masalah pribadi maupun sosial. Beliau menekankan bahwa seorang guru BK bukanlah guru biasa karena harus menangani berbagai persoalan siswa, termasuk berinteraksi dengan orang tua siswa untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada.
Olehnya itu, guru BK harus memeriksa dengan jelih dan teliti oleh sebab akibat persoalan yang dihadapi siswa. Boleh jadi persoalan yang diperoleh berasal dari dilingkungan keluarganya, antara sekolah dan rumahnya atau dalam lingkungan sekolah.
Ahmad Yani berharap pelatihan ini dapat meningkatkan profesionalisme para guru BK. Sementara itu.
Sementara itu, Plt. Kepala Balai Diklat Keagamaan Makassar, Sukma menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari realisasi program dan sinergitas dengan Kemenag Kabupaten dan Kota serta untuk pengembangan kompetensi guru di daerah.
.jpeg)
"Pelatihan ini dilaksanakan berdasarkan analisis kebutuhan yang ada di daerah. Kabupaten Bone sangat berpotensi untuk dilakukan pelatihan karena struktur ASN-nya yang besar," ungkap Sukma. Dengan pelatihan ini diharapkan para peserta dapat lebih terampil dalam melaksanakan tugas dan fungsi mereka sebagai guru BK.
Acara ini kemudian dibuka secara resmi oleh Sukma, yang juga melakukan pengalungan tanda peserta secara simbolis bersama Kasubag TU Kemenag Bone. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi pengembangan pendidikan di Kabupaten Bone, khususnya dalam meningkatkan kualitas layanan bimbingan dan konseling di madrasah.
