Pangkajene (Humas Sidrap) - Melalui Penyelenggara Hindu Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang I Gst. Ayu Uik Astuti, selaku panitia Penerima Rekrutmen Penyuluh Agama Hindu dan GTT mengatakan bahwa sebelum melakukan seleksi Wawancara dan Tes Tertulis pada hari ini terlebih dahulu dilakukan Verifikasi berkas dengan jumlah peserta sebanyak 25 orang terbagi atas 18 Penyuluh Agama Hindu dan 7 Guru Tidak Tetap (GTT).
Adapun seleksi pada hari ini, sebelum melakukan tes tertulis para peserta juga melakukan tes melalui android, menurut Penyelenggara Hindu bahwa hal tersebut dilakukan agar penyuluh dan GTT paham tentang teknojogi.
Drs. Simon Kendek Paranta Pembimas Agama Hindu Kanwil Kemenag Sulsel yang menghadiri secara langsung pelaksanaan ujian seleksi Penyuluh Agama Hindu ini dalam arahannya mengatakan bahwa seleksi ini mencari sosok yang betul betul terampil yang memiliki kenerja sesuai dengan tugas dan fungsi penyuluhan yang akan dijalankan.
Beliau juga mengharapkan agar para penyuluh membina hubungan damai dan membangun kepedulian dengan ummat dengan harapan ummat yang kita bina betul-betul memahami ajaran agamanya, toleransi keagamaan dijunjung tinggi, kebersamaan, saling menghormati saling menghargai baik internal maupun eksternal karena itu adalah sasaran pokok tugas Penyuluh agama.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang H. Irman Baharuddin yang membuka secara resmi dimulainya seleksi perekrutan Penyuluh Agama Hindu Kemenag Sidrap dalam arahannya mengatakan tujuannya bahwa penyuluh harus kuasai PKL yakni Profesional artinya penyuluh harus mengetahui tugasnya dan menguasai tugasnya, Kepedulian terhadap institusi dan Loyalitas terhadap pimpinan dan institusi kita karena kita ini birokrasi eksekutif bukan legislatif, katanya menjelaskan.(ah)