Malua (Humas Enrekang)Muharam merupakan bulan yang mulia di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan beberapa keutamaan yang dimilikinya. Dalam rangka menyambut Bulan Muharram, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Malua bekerjasama dengan pemerintah Kecamatan Malua, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kecamatan Malua, Serta Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kecamatan Malua menggelar kegiatan Gebyar Muharram.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Ahmad Faisal mewakili Bupati Enrekang Muslimin Bando. Turut hadir Camat Malua, Sudirman, Kepala KUA Malua, Bidu serta para Kepala Desa dan Lurah se-Kecamatan Malua.
Ketua panitia Gebyar Muharram, Irwan menyebutkan ide awal gebyar Muharram ini datang dari kepala KUA Malua sehingga mengangkat tema Menuju Insan Yang Lebih Baik. "Kegiatan Gebyar Muharram kali ini yang dilaksanakan selama empat hari kedepan mulai hari Jum'at 29 Juli sampai 1 Agustus 2022 dibuka dengan Tabligh Akbar dan dirangkaikan dengan beberapa cabang lomba, seperti kasida rebana, tadarus, adzan, Tartil, Khutbah Jum'at, Lomba cipta menu," ucapnya.
Lebih lanjut Iwan menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh elemen yang membatu dalam terlaksananya kegiatan ini. Kami panitia sangat berterimakasih kepada seluruh elemen yang membatu kami baik dari segi moral dan moril sehingga kegiatan ini dapat terlaksana," lanjutnya.
Di tempat yang sama Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Enrekang, Irman sekaligus mebawakan Tabligh Akbar menyebut Masjid tidak hanya sekedar tempat untuk melaksanakan Shalat berjamaah akan tetapi tempat membina solidaritas ummat.
"jadikan mesjid sebagai sarana jamaah, tidak hanya sekedar tempat Shalat berjamaah tapi juga sebagai tempat kegiatan kebaikan seluruh jamaah dan membina solidaritas ummat," ucapnya.
Irman juga mengatakan sebaiknya ada gerakan membaca Alquran bersama, dan jadikan Malua sebagai kecamatan Alquran. Cara menambah jamaah di Masjid iyalah merobah pola pikir atau mindset pengurus Masjid sehingga menarik jamaah untuk datang ke Masjid.
Kadispora Enrekang, Ahmad Faisal menyebutkan kegiatan ini merupakan sarana meningkatkan SDM yang berkualitas. "Kegiatan seperti ini dapat meningkatkan SDM yang berkualitas dan memiliki kemampuan berteknologi serta beriman dan bertaqwa sehingga menciptakan Enrekang Aman, Sejahta, Berkelanjutan dan Religius," paparnya.
Ahmad Faisal yang juga merupakan putra asli Malua mengapresiasi kepada seluruh elemen yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. "Apresiasi sebesar besarnya kepada seluruh elemen terhadap sumbangsihnya pada kegiatan ini, kira harap dalam kegiatan ini dapat membangun daerah dan negara," tutupnya. (wyu kontributor kua malua/bob)