Enrekang (Humas Enrekang) Majelis Taklim Permata adalah Majelis Taklim yang Nur Syamsi bentuk pada tahun 2009 lalu, dan ini kami bina secara rutin walaupun bukan terletak di Kecamatan Enrekang, di mana Majelis Taklim ini terdiri dari gabungan Dusun Lekkong, Padangmalua, Kunyi, yang terletak di Desa Pinang, atau lebih tepatnya terletak diseberang Sungai Saddang.
Untuk menempuh perjalanan ke lokasi binaan butuh transportasi roda dua karena melintasi jembatan gantung yang panjang, suatu perjalanan dakwah yang menantang karena berada di seberang sungai dengan melintasi arusnya yang deras, walaupun melewati jembatan gantung namun tetaplah harus mempersiapkan mental untuk melewatinya, maka selaku penyuluh harus survive untuk berdakwah apapun rintangan dan kesulitannya.
Alhamdulillah Nur Syamsi selaku Penyuluh Agama Islam mendapat kepercayaan untuk mengisi acara pengajian Permata (Dusun Lekkong, Padangmalua, Kunyi) setiap jum’at ketiga teoatnya tanggal 17 Dzulqa’dah 1443 H / 17 Juni 2022. Pada pengajian kali ini pertama tama Syamsi membawakan materi tahsin Al Qur’an yakni membaca, menuntun untuk pembacaan ayat-ayat Al Qur’an, kemudian diikuti secara serentak oleh peserta pengajian.
Setelah pembimbingan tahsin Al Qur’an Syansi memberikan tausiyah mengenai “Pentingnya Mempelajari dan membaca Al Qur’an secara rutin”. Ia memberikan pemahaman mengenai hal ini bahwa mempelajari dan senantiasa membaca Al Qur’an adalah hal yang niscaya bagi kaum muslimin dan muslimat di mana Al Qur’an adalah pedoman, petunjuk Al Qur’an, lalu bagaimana akan memberikan petunjuk jika tak pernah di baca dan mempelajarinya.
Oleh karena itu untuk medapatkan hidayah, petunjuk dan barokah mari kita mempelajari Al Qur’an, senantiasa membacanya, mendalami kandungannya, dan mengamalkannya. Di bawah ini Syamsi paparkan beberapa hikmah-hikmah dan keberkahan apabila kita senantiasa mempelajari, membaca Al Qur’an antara lain :
1. Nabi SAW bersabda “nawwiruu buyutakum bi tilaawatil qur’an” (hiasilah rumah kalian dengan senantiasa membaca Al Qur’an)
2.Sabda Nabi Saw “Iqra’ Al Qur’an, fainnahu ya’tiya biyaumil qiyamah syafi’atun liashhabihi” (bacalah Al Qur’an, sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat memberikan syafaatnya).
3. Akan mendatangkan kebaikan dan keberkahan yang berlipat-lipat.
4. Al Qur’an sebagai pendorong masuk surga.
5. Allah SWT akan memudahkan segala urusan jika setiap hari kita membaca Al Qur’an, Allah akan memberikan solusi/jalan keluar setiap permasalahan yang dihadapi.
6. Al Qur’an sebagai syifaa, sebagaimana Firman Allah SWT “Wa nunazzilu minal Qur’ana maa huwa syifaa”.
Oleh karena itu pentingnya mempelajari Al Qur’an mulai dari dasar seperti makharijul huruf, tajwid, dan seluruh aspeknya mengenai pembelajaran Al Qur’an. Kesempurnaan pahala yang kita dapat dalam membaca Al Qur’an tergantung bagaimana cara kita membacanya, maka dalam hal ini wajib belajar tajwid yang memberikan pengajaran tentang cara membaca Al Qur’an dengan baik dan benar. (nur kontributor kua ekg/bob)