Bontoa (Humas Maros)-Tradisi gotong royong di lingkungan Yayasan Al-Irsyad Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi yang beralamat di Desa Tupabbiring Kecamatan Bontoa Maros berlangsung setiap Ahad Pagi. Seperti halnya, pada Ahad (19/6/2022).

Tradisi atau rutinitas ini melibatkan santri dan para pembina, tenaga pendidik dan masyarakat di sekitar lingkungan pesantren.

“Gotong royong kali ini berpusat di sebelah barat Yayasan Al-Irsyad DDI Cambalagi, yaitu untuk penimbunan lahan sumber dana hasil dari penggalangan dana para alumni Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi yang sudah mulai didistribusikankan”, ungkap Kepala MA, Muh Jamil.

Rutinitas gotong royong Ahad pagi ini dikoordinir oleh salah seorang guru DDI Cambalagi, Alimuddin. Kegiatan gotong royong di lingkungan Yayasan Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi sudah sering kami lakukan bukan hanya di hari Ahad tapi juga di waktu-waktu yang lain. Seperti pada saat ada pembangunan, pengecoran yang terkait dengan pembangunan masjid, asrama, ruangan kelas dan lain sebagainya.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memudahkan dan mempercepat proses pembangunan, selain itu untuk menciptakan kerukunan dan kebersamaan antar santri dan santri dengan para pembina (tenaga pendidik lingkungan Yayasan Al Irsyad DDI Cambalagi) dan juga dengan masyarakat setempat”, jelasnya Alimuddin.

“Bagi para santri kegiatan gotong royong ini juga bertujuan untuk memupuk kebersamaan dan kepedulian mereka terhadap hal-hal baik. Dengan gotong royong juga bisa menyadari bahwa kesulitan apa pun dalam suatu beban kerja jika dilakukan dengan kebersamaan maka akan terasah mudah dan relatif lebih cepat selesai. Lebih dari itu sikap tolong menolong bisa muncul dan terbangun sehingga menjadi kebiasaan yang positif untuk bekal hidup bermasyarakat”. (Alimahmudrikah/Ulya)