Kajang (Humas Bulukumba) - Setelah PAT berakhir perpustakaan di madrasah sepi pengunjung olehnya itu Syamsuddin selaku pengelolah perpustakaan berinisiatif membenahinya dengan mengajak beberapa siswa, Senin (13/06/2022).
Menurut Syamsuddin, "Saya bertanggung jawab penuh bagaimana perpustakaan ini bisa menarik. Pembenahan ruang perpustakaan demi meningkatkan minat siswa untuk berkunjung dan membaca di perpustakaan. Mengingat madrasah kita ini kecil,tentu saja pembenahan dan pengelolaannya dikondisikan" tegasnya.
Senada yang disampaikan Kamad MTsS Guppi Lembanna, Marni " Perpustakaan sebagai sumber belajar merupakan tahap awal dalam proses belajar yaitu tahap mencari informasi yang bertujuan menyerap dan menghimpun informasi", tuturnya.
Usai dikonfirmasi oleh Humas madrasah Darmawati, pengelola perpustakaan menambahkan "Bagi siswa, perpustakaan diharapkan benar-benar dapat berfungsi sebagai sumber belajar. Perpustakaan madrasah pada hakikatnya diadakan untuk memupuk dan menumbuhkembangkan minat serta bakat siswa dan guru untuk membaca dan menulis, memperkenalkan teknologi informasi, dan membiasakan mengakses informasi secara mandiri" tambahnya.
"Tanpa kehadiran perpustakaan, maka kegiatan proses belajar mengajar tidak akan efektif, karena baik guru maupan siswa yang terlibat dalam proses belajar mengajar tersebut tidak memiliki akses yang mudah, cepat, dan luas pada sumber-sumber informasi" pungkasnya. (Darma/Er)