Kegiatan MTsN Gowa

Wakamad Kesiswaan MTsN Gowa Ajak Serdik Disiplin dan Peduli Lingkungan

Para siswa tampak serius mengikuti upacara

Bontomarannu (Huma Gowa). Bagi MTs Negeri Gowa, upacara penaikan bendera adalah kegiatan yang sudah menjadi rutinitas yang dilaksanakan setiap pekan, seperti halnya yang dilaksanakan pada, Senin (21/10/2024).

Umum diketahui bahwa upacara bendera setiap hari Senin selain bertujuan untuk menanamkan sikap menghargai terhadap usaha dan pengorbanan para pendahulu bangsa dalam memperjuangkan kemerdekaan juga bertujuan untuk menanamkan kedisiplinan kepada para peserta didik sejak dini.

Pada upacara kali ini, bertindak sebagai pembina upacara adalah Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Kesiswaan, Ali Sabri yang juga dihadiri oleh seluruh stakeholder MTs Negeri Gowa yang nampak berjalan cukup khidmat.

Dalam amanatnya, Ali Sabri memulai dengan mengapresiasi pelaksana upacara yang hari ini nampak melaksanakan tugasnya dengan baik.

"Pertama saya ingin mengapresiasi anak-anakku sekalian para petugas upacara hari ini yang  sampai saat ini dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Harap yang baik agar dijaga dan dipertahankan. Adapun jika terdapat kesalahan-kesalahan mari diperbaiki dan terus berlatih agar kedepannya akan lebih baik lagi," tuturnya.

Selanjutnya, guru pengampu mata pelajaran Penjaskes yang baru saja mendapatkan tugas baru dari Kepala Madrasah sebagai Wakamad Kesiswaan mengajak seluruh peserta didik yang ada di MTs Negeri Gowa untuk berdiisiplin dan peduli lingkungan madrasah.

"Saya perhatikan diantara kalian masih ada yang sering terlambat, begitu pula masih ada yang tidak peduli dengan lingkungan madrasah kita dengan mengabaikan kebersihan. Masih ada yang buang sampah bukan pada tempatnya. Karena itu saya mengajak kita semua untuk terus disiplin dan peduli dengan lingkungan madrasah dengan menjaga kebersihannya," ajaknya penuh harap.

Di akhir amanatnya ia juga mengingatkan seluruh peserta didik untuk bersungguh-sungguh dalam belajar. Karena menurutnya, salah satu faktor atau sebab pintar dan berhasilnya seseorang itu dipengaruhi oleh sejauh mana ia bersungguh-bersungguh dalam berbuat.

"Man Jadda Wajada, siapa yang bersungguh-sungguh maka ia akan mendapatkan hasil dari kesungguhannya, " ujar Sabri menutup amanatnya.(Nas/OH)


Daerah LAINNYA