Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Makassar memberikan kesan dan pesan pada acara syukur purnabakti guru PAKat (Pendidikan Agama Katolik) sekaligus melepaskan mereka memasuki masa purnabakti di aula kantor Kemenag kota Makassar, 30 November 2024. Dalam kesan dan pesan yg disampaikan, kepala kantor menekankan bahwa jatidiri kita sebagai orang Kementerian Agama sejatinya tidak pernah pensiun. Kita akan terus mengabdi dibidang keagamaan selama kita hidup. Dalam acara yang dihadiri Pembimas Katolik Kanwil Kemenag Prov.Sulsel, Penyelenggara Kristen Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, Pengawas PAKat, Penyuluh Agama Katolik dan semua guru PAKat di kota Makasar, Maros dan Gowa, Bapak Kepala Kantor Kemenag kota Makassar selanjutnya menyampaikan bahwa pendidikan agama jangan hanya sampai pada level pengetahuan tapi harus sampai pada praktek hidup sehari-hari. Orang yang beragama dengan yang tidak beragama akan sangat berbeda dalam menjalani dan menyikapi setiap masalah dan tantangan hidup. Karena itu diharapkan kepada dua orang guru yang akan memasuki masa purna bakti yaitu Aleksander Sariang dan Petrus Ma'tan Tempo, untuk terus mengabdi di bidang keagamaan di tengah2 masyarakat dan tetap menganggap diri sebagai bagian dari keluarga besar kementerian agama. Selain kesan dan pesan dari kepala kantor acara tersebut juga diisi dengan ibadah syukur yang dipimpin Penyuluh Agama Katolik, kesan dan pesan dari guru PAKat yang akan purnabakti, kesan dan pesan dari Pengawas PAKat, dan kesan dan pesan dari Pembimas Katolik Kanwil Kemenag Prov.Sulsel..Acara tersebut juga dirangkaikan dgn pemberian bingkisan dan kemudian diakhiri dengan acara ramah tamah.