Remaja 19 Tahun Asal Bone Siap Menunaikan Ibadah Haji Sebagai Jemaah Termuda

Watampone, (Humas Bone) – Melaksanakan Ibadah Haji, dambaan setiap umat muslim di seluruh penjuru dunia, terlebih lagi bagi yang masih muda dan sehat. Dalam konteks ini, perhatian tertuju pada Agskan Pratama, seorang remaja 19 tahun dari Desa Macege, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, yang siap menapaki perjalanan spiritualnya sebagai jemaah haji termuda yang akan diberangkatkan dari Kabupaten Bone.

Agskan, yang baru saja lulus dari MAN 1 Bone, akan melaksanakan ibadah haji sebagai pengganti ayahnya, Kayyang S yang telah meninggal dunia pada tahun 2021.

Persiapan Agskan untuk menunaikan ibadah haji semakin matang, sebagaimana yang terlihat ketika ia mengikuti bimbingan manasik haji tingkat kabupaten bersama 820 jemaah lainnya di Masjid Agung Al Markaz Kab. Bone pada Kamis (25/4/2024). Acara tersebut dibuka oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bone dan dihadiri oleh perwakilan dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan, Wahyuddin Hakim.

Dalam sambutannya, Wahyuddin Hakim Kepala Bidang Urais Kanwil Kemenag Prov. Sulsel menyampaikan empat pesan penting bagi para jemaah haji:

1. Meluruskan Niat: Memulai perjalanan haji dengan niat yang ikhlas dan lurus.

2. Bersabar: Menghadapi ujian kesabaran karena ibadah haji penuh dengan tantangan. Kesabaran yang tinggi akan membantu perjalanan ibadah berjalan lancar.

3. Bertaubat: Memohon ampunan atas segala dosa sebelum berangkat ke Tanah Suci.

4. Menjaga Kesehatan: Menjaga kesehatan fisik dan mental agar dapat menjalankan ibadah haji dengan optimal.

Kabupaten Bone tahun ini mendapatkan kuota haji sebanyak 820 jemaah, dengan rincian 710 jemaah porsi jadi, 77 jemaah tambahan, 33 jemaah lansia, 6 jemaah tambahan, dan 23 jemaah mutasi dari provinsi lain. Kehadiran Agskan sebagai jemaah termuda menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan semangat dan komitmen untuk menunaikan ibadah dengan penuh keikhlasan.

Perjalanan Agskan menuju Tanah Suci tidak hanya menjadi tugas spiritual, tetapi juga momen penting dalam perjalanan hidupnya yang akan membentuk karakter dan kedewasaannya di masa depan. Semoga Agskan dan seluruh jemaah haji dari Kabupaten Bone diberikan kelancaran dan keselamatan dalam menjalankan ibadahnya. (ahdi Daeng Manrafi)


Daerah LAINNYA