Malili-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Sulawesi-Selatan menerima kunjungan Tim Pendampingan Audit Kepatuhan Syariah dan Akreditasi Lembaga Pengelola Zakat (LPZ) Bidang Penaiszawa Kanwil Kementerian Agama Sulsel, Rabu, 30 Oktober 2024.
Tim Pendampingan Audit dan Akreditasi Lembaga, Bidang Penaiszawa ini, terdiri, H. Bakri, Sudirman, dan Munawir, diterima Ketua Baznas Lutim, H. Hamka Ilyas, dan Wakil Ketua, H. Sutawar bersama lima orang pelaksana, dan staf pelaksana.
Menurut Bakri yang juga Ketua Tim Kerja Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kanwil Kemenag Sulsel, pendampingan audit dan akreditasi lembaga Baznas, adalah merupakan program Kemenag dalam memberikan pembinaan dan pengawasan kepada Baznas dan Laz.
Dia menyebut bahwa kerapkali ada permasalahan yang terjadi pada LPZ, sehingga mendorong pihaknya untuk melakukan pendampingan audit dan akreditasi kembaga, agar Baznas maupun Laz betul betul menjadi lembaga yang bisa dipercaya, dalam mengelola dana umat untuk kemaslahatan umat.
Tetkait pengumpulan zakat infak dan sedekah (ZIS), Bakri mengimbau Baznas di Sulsel membentuk unit pengumpul zakat (UPZ). Ada UPZ kantor Dinas, OPD, UPZ Kecamatan hingga Desa dan Kelurahan, semua akan membantu dalam hal pemberdayaan, dan peningkatan pengumpulan zakat infak dan sedekah.
Sementara untuk bidang pendistribusian, dia menyarankan agar menyalurkan zakat sesuai 8 asnaf, dan jangan memonopoli pada satu asnaf saja, misalnya asnaf miskin semuanya. "Intinya pendistribusian dana ZIS tidak boleh lepas dari koridor yang ada, demikian juga dalam hal pelaporan keuangan, dimana dana ZIS harus dilaporkan dengan administrasi yang baik dan sesuai regulasi yang ada.
Terkait Akreditasi LPZ, Bakri meminta pembenahan dan penataan kantor, termasuk kebersihan kantor dan ketersediaan konter muzakki, dan mustahik yang terpisah.
Sebelumnya Ketua Baznas Lutim, Hamka Ilyas, menyambut baik kedatangan Tim Pendampingan Audit dan Akreditasi Lembaga, dan berharap program ini bisa memberikan masukan, dan perbaikan untuk keberlanjutan Baznas Lutim ke depan.
"Kami tentu berharap bimbingan dan arahan dari tim yang datang hari ini, sehingga Baznas Lutim bisa lebih baik lagi. Harapan kita lembaga umat ini bisa mencapai 3 aman; Aman Syar'i, aman regulasi dan aman NKRI," tandas pimpinan Baznas periode 2019-2024 ini.
