Amphuri Sulampapua Gelar Pameran Umrah dan Holyday

Amphuri Sulampapua Gelar Pameran Umrah dan Holiday, Begini Pesan Kakanwil

Makassar, Humas Sulsel – Tingginya animo masyarakat untuk menunaikan ibadah umrah tentu menjadi peluang yang menggiurkan bagi para pelaku penyedia jasa Penyelenggara Perjalanan lbadah Umrah (PPIU). Para pengusaha yang bergerak dibidang ini pun berusaha merebut hati pelanggan dengan iming-iming layanan yang memuaskan.

Hantaman badai pandemi Covid 19 sempat membuat industri penyedia jasa layanan umrah dan haji serta perjalanan wisata ini mengalami mati suri, namun di tahun 2022 industri ini kembali menggeliat, yang ditandai dengan tingginya animo masyarakat untuk melakukan perjalanan wisata, termasuk menunaikan ibadah umrah dan haji.

Mencermati peluang ini, mendorong tiga Asosiasi Umrah dan Haji yaitu Amphuri DPD Sulampua, Kesthuri DPD Sulawesi, dan AMpuh DPD Sulsel berkolaborasi menggelar event akbar yang bertajuk GEMDAY (Gebyar Umrah & Holiday) 2023. 

Pada event ini, tersedia 45 booth pameran yang diikuti oleh 26 PPIU asal Sulawesi selatan dan nasional, juga stakeholders terkait seperti perbankan, asuransi, hotel, penyedia visa dan operator transportasi.

Event yang digelar di area indoor mal Ratu Indah Makassar ini berlangsung mulai tanggal 28 sampai dengan 30 April 2023 dengan mengusung tagline The Largest Muslim & Travel In East Indonesia.

Turut hadir dalam acara pembukaan pameran ini, Ketua DPRD Prov. sulsel, Kakanwil Kemenag sulsel, Ketua Amphuri DPD Sulampua, Ketua Kesthuri DPD Sulsel, Ketua AMPUH DPD Sulsel, event advisory Gebyar Umrah & Holiday, Perwakilan Sponsor dari Bank, dan Seluruh Peserta Pameran GEMDAY EXPO 2023.

Wakil Ketua Umum DPP Amphuri H.M Azhar Gazali yang juga bertindak selaku penasehat Event menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada para asosiasi yang mendukung event ini dan berharap kolaborasi serupa terus terbangun dimasa yang akan datang.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, Khaeroni dalam sambutannya mengimbau kepada seluruh penggiat usaha Travel Haji dan Umrah agar saling mengawasi serta tidak membantu untuk memberangkaatkan jamaah dari travel yang tidak memiliki izin resmi dari pemerintah.

“Saya berharap rekan-rekan penyedia jasa travel haji dan umrah untuk saling mengawasi, dan saya harap jangan membantu dan memfasilitasi untuk memberangkatkan jemaah dari travel yang bermasalah, terutama yang tidak memiliki izin resmi dari pemerintah. Teruslah berkolabora demi membangun industri yang sehat dan aman,” tegas Khaeroni mengakhiri sambutannya. (Dg HADI/AB)


Wilayah LAINNYA