Makassar, HUMAS SULSEL - Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Tahun Anggaran 2024 yang dimulai Kamis sampai Minggu 22 – 25 Februari 2024 di Asrama Haji Sudiang Makassar.
Rakerwil yang dibuka langsung oleh Staf Khusus Menteri Agama RI H. Muhammad Nuruzzaman , dan dihadiri sekira 600-an peserta perwakilan seluruh Satker lingkup Kemenag Sulsel.
Plt. Kakanwil Kemenag Sulsel, H. Ali Yafid mengatakan Rakerwil ini dimaksudkan untuk mengevaluasi sejumlah capaian kinerja 2023 sekaligus membahas target program 2024, termasuk membreakdown program yang dicanangkan Menteri Agama pada Rakernas yang digelar di Semarang pada tanggal 5 – 7 Februari lalu.
“Kita akan mengevaluasi capaian kita, sekaligus membahas dan membreakdown program kerja yang disampaikan Gus Men pada pembukaan Rakernas di Semarang,” ujar Ali Yafid.
Lebih lanjut, Plt. Kakanwil memaparkan bahwa dalam pelaksanaan Rapat Kerja Wilayah Tahun 2024, sesuai dengan tema yang telah ditetapkan, kami memiliki tujuan yang jelas:
- Mendiskusikan strategi transformasi secara mendalam untuk memperkuat peran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan dalam pembangunan bidang agama.
- Menyusun rencana aksi konkret dan peta jalan untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan.
- Meningkatkan kerjasama antara semua unit kerja di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan.
- Mengidentifikasi potensi inovasi dan teknologi guna meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan kepada masyarakat.
- Melakukan evaluasi kinerja dan anggaran tahun 2023.
- Menetapkan pelaksanaan program Kementerian Agama tahun 2024.
Dengan demikian, harapan kami setelah Rapat Kerja Wilayah Tahun 2024 adalah terbentuknya kesepahaman dan komitmen bersama antara seluruh stakeholder Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan. Kami yakin, dengan semangat kerjasama dan dedikasi, kami dapat menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada. Kami berharap kegiatan ini akan menjadi forum yang produktif dan membawa manfaat, Harapnya
Dengan tujuan dan hasil yang diharapkan, Rapat Kerja Wilayah Tahun 2024 akan memberikan dorongan bagi seluruh pegawai di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan untuk lebih berkomitmen dalam mewujudkan “Indonesia Emas 2045", imbuhnya.
Selain evaluasi kinerja 2023, lanjut Ali Yafid, juga akan dirumuskan strategi pelaksanaan 7 Program Prioritas Kementerian Agama yang akan tetap berlanjut hingga akhir tahun 2024, Apalagi Kementerian Agama sebagaimana penyampaian Pak Sekjen Prof. Nizar bahwa kita memiliki komitmen untuk terus berinovasi dan bertransformasi demi mewujudkan cita-cita besar bangsa menuju Indonesia Emas pada tahun 2045,” pungkasnya.
Rakerwil dengan mengangkat tema “Transformasi Kementerian Agama Menuju Indonesia Emas 2045” ini akan diikuti para pejabat Eselon III dan segenap Ketua Tim Kerja lingkup Kanwil Kemenag Sulsel, juga para Kepala Kantor Kemenag kabutan / kota se Sulsel, termasuk para Kasubbag TU, Kepala Seksi / Penyelenggara, para Kepala KUA Kecamatan dan Kepala Madrasah.
Sejumlah narasumber juga akan dihadirkan pada Rakerwil ini, diantaranya Ketua Komisi VIII DPR RI Dr. H. Ashabul Kahfi, Staf Khusus Menag RI Bidang Toleransi, Terorisme, Radikalisme dan Pesantren Gus Muhammad Nuruzzaman, Staf Ahli Bidang Riset Gus Hasanuddin Ali, Inspektur Jenderal Kementerian Agama RI Dr. H. Faisal Ali Hasyim, Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI, Dr. Nurudin dan sejumlah pemateri internal Kanwil Kemenag Sulsel.
Sementara itu, Staf Ahli Menteri Agama Bidang Riset Gus Hasanuddin Ali dalam sambutannya menggambarkan bahwa saat ini warga kementerian agama sudah memiliki konfidence dan kebanggaan yang tinggi, karena Lembaga atau Kementerian kita saat ini berada pada performance yang stabil dan lebih bergengsi
"Terbukti dengan banyaknya apresiasi positif berupa penghargaan, baik dari lembaga pemerintah maupun non pemerintah yang disematkan kepada Kementerian Agama terkait capaian, inovasi dan prestasi yang dinilai berdampak luas bagi umat", sambung Gus Hasanuddin Ali
Salah satu pemicunya karena Gus Menteri Agama telah melecut lembaga yang dipimpinnya dengan sejumlah program prioritas yang secara substansi sangat dibutuhkan oleh Umat, serta membenahi iklim birokrasi di internal Kemenag yang lebih berorientasi pelayanan kepada umat.
Sebelum membuka secara resmi Rakerwil Kemenag Sulsel, Staf Khusus Menteri Agama Nuruzzaman dalam Arahannya menegaskan bahwa Semenjak Kepemimpinan Gus Yaqut, kepercayaan diri aparatur kementerian agama meningkat, hal tersebut disebabkan karena banyaknya capaian prestasi demi prestasi dari berbagai program dan kebijakan yang berhasil diraih utamanya yang masuk dalam kategori program prioritas Kementerian Agama.
Misalnya, Transformasi Digital melalui Pusaka Super Apps, Layanan Khusus Jemaah haji melalui program Haji Ramah Lansia, Dilampaui nya Target 1 juta sertifikat halal, adanya 3 ribuan mahasiswa yang kuliah PJJ melalui Islamic Cyber University dengan fasilitas beasiswa, Terdapat 6000 pesantren yang mendapatkan program kemandirian pesantren melalui bantuan inkubasi ekonomi pesantren, Program afirmasi layanan bagi semua umat beragama dengan menerbitkan kitab suci dalam berbagai bahasa dan yang utamanya bagi kaum difabilitas.
Gus Nuruzzaman menilai Rakerwil ini harus melakukan evaluasi program tahun sebelumnya, lalu antisipasi segregasi umat pasca pemilu, melakukan optimalisasi aplikasi Pusaka SuperApps di tengah umat, serta mempersiapkan perpindahan ke Ibukota Nusantara.
Seluruh program prioritas Kemenag secara nasional harus dibreakdown ke jajarannya sampai level terbawah, Tutupnya. (Wrd)
