Semarang (Humas Sulsel) – Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel H. Khaeroni menandatangani Perjanjian Kinerja (Perkin) pada kegiatan Koordinasi Penyusunan Perjanjian Kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Tahun Anggaran 2024.
Penandatanganan dilakukan di hadapan Sekjen H. Nizar Ali dan Karo Perencanaan Kemenag RI bersama seluruh Kakanwil Kemenag Provinsi se-Indonesia di Hotel Gets Semarang Jl. MT. Haryono Kota Semarang, Jawa Tengah.
Menurut Karo Perencanaan Kemenag RI, H. Ramadhan Harisman bahwa Kegiatan ini merupakan Agenda Rutin Tahunan yang dirancang, untuk mewujudkan komitmen, amanah dan kesepakatan, antara penerima dan pemberi amanat atas kinerja yang terukur berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia.
“Acara ini juga bertujuan untuk Mewujudkan koordinasi, sinkronisasi dan sinergi, antara satuan kerja pusat dengan daerah Kementerian Agama dalam penyusunan perjanjian kinerja, Menjamin kesesuaian sasaran, indikator, target kinerjanya, serta mewujudkan penyelenggaraan SAKIP pada Kementerian Agama,” tambahnya.
Selain dihadiri Kakanwil, kegiatan Koordinasi Penyusunan Perjanjian Kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Tahun Anggaran 2024 dilaksanakan selama 3 (tiga) hari pada tanggal 17 sampai dengan 19 Desember 2023 juga dihadiri Kepala Bagian Tata Usaha dan Ketua dan Kasubag Perencanaan lingkup Kanwil se-Indonesia.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag RI Nizar Ali dalam arahannya menegaskan agar dapat menggunakan anggaran secara efektif dan efisien yang berfokus pada pencapaian target kinerja dan program prioritas Menteri Agama dengan melakukan langkah-langkah strategis pelaksanaan anggaran Tahun 2024 sebagai berikut :
1. Melakukan antisipatif dan responsif terhadap tantangan kebutuhan layanan keagamaan dan layanan pendidikan keagamaan;
2. Menyusun berbagai langkah strategis dan tidak menjadikan anggaran sebagai strategi tunggal demi tercapainya target yang telah ditetapkan;
3. Melakukan lelang pra-DIPA agar pekerjaaan dapat segera dilaksanakan;
4. Melakukan evaluasi capaian kinerja dan anggaran periode triwulan dan tahunan.
Sekjen juga menyampaikan bahwa Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Agama 2020-2024 hampir memasuki tahap akhir pelaksanaannya. Penyiapan rancangan Renstra 2025-2029 dilaksanakan pada tahun terakhir pelaksanaan Renstra 2023-2024, untuk itu saya mengharapkan partisipasi pimpinan satuan kerja secara aktif untuk Melakukan identifikasi isu strategis berdasarkan hasil evaluasi Renstra baik Isu strategis bidang agama dimana difokuskan pada peningkatan kualitas pemahaman danpengamalan ajaran agama, kebelanjutan program moderasi beragama, peningkatan kerukunan umat beragama, peningkatan kualitas pelayanan kehidupan beragama, peningkatan pemanfaatan ekonomi keagamaan umat/dana sosial keagamaan
Sedangkan untuk bidang pendidikan dengan fokus peningkatan akses dan kualitas pendidikan keagamaan dan penguatan tata kelola dan pendanaan pendidikan keagamaan
Dipenghujung acara, Kakanwil Kemenag Sulsel Khaeroni yang didampingi Kabag TU H. Ali Yafid dan Ketua Tim Perencanaan Kanwil Muhammad Syujai diberikan kesempatan memberikan sepatah kata mewakili sejumlah pejabat Tinggi di Kemenag yang sebentar lagi memasuki Purnabakti.
Khaeroni berjanji akan tetap menjaga marwah Kemenag, meskipun kiprahnya di lembaga sudah usai secara administratif, tapi pengabdian lebih luas di masyarakat masih terbuka, ujarnya.
Mewakili rekan yang akan Purnabakti kami haturkan terima kepada seluruh pimpinan kami di Kementerian Agama, khususnya Gus Menteri Agama, Wakil Menteri Agama, Sekjen para Dirjen dan Kepala Biro dan Lembaga Pusat yang selama ini telah ikhlas dan sabar membimbing dan memberikan petunjuk kepada kami sehingga, kami bisa bekerja keras mengabdikan diri di kementerian yang penuh barokah ini.
“Wabil khusus kepada sahabat sahabat Kakanwil Kemenag se Indonesia, terima kasih telah menjadi sparing partner dan mitra kerja selama ini sampai mengantar lembaga kita meraih prestasi demi prestasi terbaik bagi bangsa dan masyarakat, semoga kita masih bisa bersilaturahmi,” tutup Khaeroni
