Makale-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) sebagai lembaga pemerintah non struktural, perlu terus melakukan perbaikan tata kelola kelembagaan, terlebih Baznas Tana Toraja yang belakangan memerlukan pembinaan dan pengawasan.
Dalam acara Pendampingan Audit dan Akreditasi Baznas Kabupaten Tana Toraja, disimpulkan bahwa LPZ yang satu ini, masih perlu tata kelola yang baik, dalam rangka pemberdayaan zakat infak dan sedekah (ZIS).
"Khusus Baznas Tana Toraja, perlu tata kelembagaan diperbaiki," tandas Ketua Tim Kerja Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Bidang Penaiszawa Kanwil Kemenag Sulsel, H. Bakri, SE.I, ME., pada kegiatan Pendampingan Audit dan Akreditasi LPZ, di Kantor Baznas Tana Toraja, Jumat, 27 September 2024.
Tim Pendampingan Bidang Penaiszawa ini terdiri, Bakri, Sudirman, dan Munawir, diterima Wakil Ketua 2 Baznas Tana Toraja, Wahyuddin Muhallim, S.S.I., dan Wakil Ketua 4 Rizal Erfan Jahja, S.Kom. Turut hadir Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kementerian Agama Tana Toraja, Hadra.
Menurut Bakri, Baznas Tana Toraja sudah mulai eksis sisa perlu peningkatan dalam hal pengelolaan, penghimpunan, pendistribusian, pelaporan keuangan, dan manajemen SDM, dan administrasi.
Dikatakan, kendati masyarakat muslim yang terbilang minoritas hanya 16 persen dari jumlah penduduk Tana Toraja, namun hal itu tidak membuat surut semangat para penggiat zakat, untuk terus bekerja memaksimalkan peran dan fungsinya, dalam menjalankan tugas mulia pengelolaan ZIS.
Bakri meminta agar pimpinan Baznas dan staf, terus melakukan upaya dalam meningkatkan pengumpulan ZIS, degan jalan mengupayakan kotak amal di sejumlah titik yang strategis, serta meningkatkan proses pengumpulan, dengan memasang spanduk, dan pamflet pada sejumlah lokasi dengan ajakan "Bayarlah Zakat di Baznas Tana Toraja" mengingat Baznas Tana Toraja pengumpulannya masih rendah.
Sebelumnya, Wakil Ketua 2 Baznas Tana Toraja, Wahyuddin menyambut baik kedatangan tim audit dan akreditasi, dan berharap Baznas Tana Toraja yang saat ini serba kekurangan, semoga ke depan kinerjanya semakin meningkat dan tahun depan pendampingan ini bisa dievaluasi keberhasilannya.
Pimpinan Baznas dua periode ini berharap, ke depan pengumpulan Baznas Tana Toraja, bisa terus lebih meningkat. Dengan harapan itu, pihaknya optimis agar peningkatan target pengumpulan bisa terealisasi.