Makassar (Humas Sulsel) -- Inspektur Wilayah IV Itjen Kemenag RI, Kastolan secara resmi melepas Kloter 43 UPG yang merupakan kloter terakhir di Embarkasi Makassar

Kloter terakhir ini juga bisa disebut kloter nusantara atau gado gado, karena jemaahnya berasal dari seluruh kabupaten kota di sejumlah Provinsi yang masuk di Embarkasi Makassar.

Pelepasan kloter terakhir yang dilaksanakan di Aula Mina Asrama Haji Sudiang Makassar ini (Rabu, 21 Juni 2023) berlangsung hikmad dan penuh haru, terlebih saat pembacaan doa dan Talbiyah, tak sedikit jemaah yang tak kuasa membendung air matanya, karena membayangkan sebentar lagi akan mengunjakkan kaki dan melihat langsung masjidil Haram dan Kabbah yang seumur hidupnya selalu diimpikan.

Ali Yafid selaku sekertaris PPIH Embarkasi Makassar menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh stake holder penyelenggara haji yang tergabung dalam PPIH Embarkasi Makassar atas kerjasama, support dan atensinya sehingga proses pemberangkatan berjalan dengan sukses dan lancar.

Kepada seluruh petugas dan jemaah haji kloter 43 Upg, Ali Yafid berpesan agar bisa menjaga nama baik daerah dan negara kita selama menjalankan ibadah haji dan selama berada di tanah suci, serta saling bantu dan dukung utamanya dalam mengurus jemaah lansia kita.

Yakinlah bahwa membantu dan melayani para jemaah lansia kita itu sama pahalanya dengan melayani dan membantu orangtua kita sendiri," ujar Ali Yafid

Khusus kepada petugas Kloter , jaga dan layani dengan baik para tamu Allah, jangan beda bedakan mereka, meskipun berasal dari daerah dan provinsi yang berbeda, tapi kita semua sama, jemaah haji Indonesia," Tambahnya.

"Insya Allah , PPIH Embarkasi Makassar akan kembali bertugas menunggu kedatangan jemaah haji Embarkasi Makassar pada tanggal 5 Juli 2023," Sebut Ali Yafid.

Kloter 43 Upg ini berisi 392 Jemaah haji termasuk Petugas Kloter, 1 jemaahnya dinyatakan tidak bisa ikut berangkat dan ditunda keberangkatannya untuk berhaji tahun ini atas nama Abdul Rauf bin Alimuddin (44 tahun ) asal Kab  Majene Prov. Sulbar, disebabkan yang bersangkutan menderita penyakit TBC.

selain Abdul Rauf, terdapat 8 orang Jemaah lainnya asal Embarkasi Makassar yang ditunda keberangkatannya ke Tanah suci, 3 orang karena Hamil (Bone, Takalar dan Papua), 5 orang lagi karena alasan kesehatan.

Dengan berangkatnya Kloter Terakhir yang akan mendarat di Jeddah ini, maka secara keseluruhan, PPIH Embarkasi Makassar sudah memberangkatkan Total jemaah 16.889 orang, termasuk Jemaah lansia sebanyak 4.518 orang. (Wrd)