Bulu, (Humas Pinrang) - Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Pinrang kembali melaksanakan program bimbingan penyuluhan bagi warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Kabupaten Pinrang. Kegiatan ini berlangsung di Rutan yang terletak di Kecamatan Mattiro Bulu, bagian selatan Kota Pinrang. Rabu lalu, (21/08/2024)

Muhammad Tayyeb Kasim, Ketua IPARI Kabupaten Pinrang, menjelaskan bahwa program pembinaan ini telah berjalan sejak berdirinya Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) yang kini bertransformasi menjadi IPARI, yang menghimpun seluruh penyuluh agama di Indonesia.

"Pembinaan bagi warga Rutan Kelas II B telah menjadi bagian dari tanggung jawab kami untuk memberikan arahan dan bimbingan spiritual kepada mereka yang membutuhkan," ujar Muhammad Tayyeb Kasim.

Pembinaan tersebut dilaksanakan dua kali seminggu, setiap hari Selasa dan Rabu. Semua penyuluh yang berada di Kantor Urusan Agama (KUA) di seluruh Kecamatan Kabupaten Pinrang dijadwalkan untuk berpartisipasi dalam program ini. Metode yang digunakan dalam bimbingan tersebut meliputi pengajian dan ceramah agama, yang diharapkan dapat memberikan pencerahan dan ketenangan batin bagi para warga binaan.

Kegiatan bimbingan penyuluhan kali ini turut dihadiri oleh Sekretaris IPARI Kabupaten Pinrang, Muhammad Jufri, serta sejumlah anggota IPARI lainnya, antara lain Hansa, Umar Mala, Nasma yang merupakan Penyuluh Agama Islam (PAI), dan Daniel Tato T serta Oktovianus yang merupakan penyuluh agama Kristen.

Kehadiran mereka mencerminkan komitmen IPARI dalam memberikan pelayanan spiritual yang inklusif dan menyeluruh kepada semua warga binaan di Rutan Kelas II B Kabupaten Pinrang. (Taka)