Pangkajene (Inmas Sidrap) – Sebanyak 13 orang Penyuluh Agama Hindu mengikuti pembinaan dan pengembangan sebagai seorang Penyuluh Agama yang bertempat di Ruang Kerja Kepala Subag TU Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang pada hari Sabtu tanggal 20/7/2019.

Pembinaan dan Penyuluhan tersebut dihadiri langsung oleh Pembimas Agama Hindu Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Drs. Simon Kendek Paranta bersama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Raappang H. Irman,S.Ag.,M.Si dan I Gusti Ayu Uik Astuti,M.Si Penyelenggara Hindu serta Ketua PHDI Kab. Sidrap Sunarto Ngate, SE.

Simon Kendek Paranta membawakan materi yang berjudul Teknik Penyuluhan dan Pelaporan mengatakan bahwa penyuluh Agama Hindu adalah perpanjangan tangan Kementerian Agama di Masyarakat maka dengan itu penyuluh harus menyampaikan kepada ummat agar mengetahui dan memahami ajaran agama dari segi aspek etika, ritual dan takwa serta mampu memahami dan mengamalkan juga mengembangkan nilai moralitas, karakteristik dan mampu mengenal jati dirinya, dan yang tak kalah penting adalah mapu mengembangkan nilai kerukunan baik intern maupun ekstern,katanya menjelaskan.

Lanjut Pembimas Hindu Kemenag Sulsel juga menyampaikan bahwa yang menjadi persyaratan Penyuluh Agama Hindu ada 7 diantaranya memiliki Integritas, ketokohan, berpengalaman dalam pembinaan Umat Hindu, Mampu melaksanakan bimbingan dan penyuluhan, dan berpengalaman dalam organisasi keagamaan Hindu serta memahami Ajaran Agama Hindu,tutupnya.

Kegiatan Pembinaan tersebut berlangsung sehari dengan 3 pemateri yakni Simon Kendek Paranta, H. Irman dan Sunarto Ngate.(humsid/wrd)