Sungguminasa (Humas Gowa). Mewakili Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Rusnih Ekawati, pengelola data pada seksi Penmad, mendampingi Andi Tenri Abeng Ketua Tim Verifikasi beserta rombongan melakukan Verifikasi Lapangan Calon Sekolah/Madrasah Adiwiyata Kabupaten Gowa Tahun 2022 di SDIT Al Fityan School Gowa dan MTs Arifah Gowa, Jumat (16/12/2022).

Sehari sebelumnya Tim Verifikasi juga mengunjungi MI Pattapang dan MI GUPPI Borongpa'la'la. Lagi-lagi Tim Verifikasi dibuat takjub akan antusiasme pihak madrasah, warga setempat bahkan stakeholder pemerintah setempat, lurah, babinsa, polsek, rt/rw hadir di kedua madrasah menyambut Tim Verifikasi.

Di MI GUPPI Borongpa'la'la Tim Verifikasi didaulat untuk melakukan panen perdana sayuran hidroponik, berupa sawi dan selada.

Rusnih Ekawati mewakili Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa menyampaikan salam dan apresiasi dari Kasi Penmad kepada madrasah yang ikut serta dalam kegiatan Sekolah/Madrasah Adiwiyata Kabupaten Gowa Tahun 2022.

Andi Tenri Abeng mengharapkan agar semua pihak di sekolah/madrasah saling dukung, bahu membahu memajukan gerakan Adiwiyata tersebut. Ia menekankan agar semua pihak bisa menjaga lingkungan, bumi tempat kita tinggal.

Tenri mengapresiasi antusiasme pihak sekolah/madrasah, pemerintah setempat dan lingkungan sekitar sekolah/madrasah dalam menggerakkan program Adiwiyata ini.

Ditempat yang sama tim verifikasi dari Dinas Lingkungan Hidup Gowa, Mas'ud Kasim juga memberikan motivasi kepada sekolah/madrasah yang ikut serta dalam Gerakan Adiwiyata ini. Mengangkat falsafah yang tertuang dalam aksara Lontara Makassar, "Abbulo Sibatang Accera Sitongka Tongka".

Mas'ud menjelaskan bahwa Gerakan Adiwiyata ini sejalan dengan falsafah tersebut, yang pada intinya kegiatan peduli lingkungan yang melibatkan semua pihak sekolah/madrasah; penduduk sekitar lingkungan sekolah/madrasah serta pemerintah setempat.

"Sejatinya, Gerakan Adiwiyata ini selalu memprioritaskan gotong royong, kerjasama, bersinergi, saling bahu membahu melaksanakan gerakan peduli lingkungan, peduli bumi," papar Mas'ud.

Senada dengan itu, Zulfiady Mas'ud salah seorang tim verifikasi pun mengharapkan agar Gerakan Adiwiyata ini menjadi momentum mempersatukan pihak-pihak di sekolah/madrasah, lingkungan sekitar dan stakeholder pemerintahan setempat untuk lebih meningkatkan gerakan Adiwiyata tersebut tidak hanya ditingkat kabupaten namun sampai ke tingkat selanjutnya. "Jika perlu sampai tingkat dunia," imbaunya.(RE/OH)