Sinjai (Humas Sulsel) -- Ribuan siswa siswi Pramuka Madrasah dan Barisan Tenaga Pendidik Berbaju adat Nusantara se-Kab. Sinjai dan dari berbagai tingkatan padati halaman Masjid Agung Kab. Sinjai guna mengikuti Upacara Pembukaan Kemah Moderasi yang dihelat oleh Kementerian Agama Kab. Sinjai (Minggu, 30 Juli 2023)
Event Akbar jajaran Kemenag Sinjai di penghujung bulan Juli 2023 ini selain dihadiri langsung oleh Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel, tampak pula Sekda yang mewakili Bupati Sinjai, Ketua DPRD, Pimpinan Forkopimda, Para Pimpinan Satker Kemenag dan sejumlah stake holder terkait se Kab. Sinjai.
Berlangsung selama 4 Hari dari tanggal 30 juli sampai 2 Agustus 2023, Gelaran Kemah Moderasi untuk pertama kalinya di Kab. Sinjai ini diisi dengan sejumlah kegiatan diantaranya Kepramukaan, Bakti sosial, penghijauan berupa penanaman pohon di sekitar Masjid Agung Sinjai.
Dalam laporannya, Kakankemenag Sinjai H. Jamaris menyampaikan bahwa tujuan Kemah Moderasi ini selain berupaya mewujudkan tujuan dan visi Kepramukaan, yang tak kalah pentingnya adalah menanamkan nilai dan sikap Moderasi Beragama kepada seluruh peserta.
Kakankemenag Sinjai juga secara khusus menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Kakanwil kemenag Sulsel yang telah menggagas dan mensupport Kemah Moderasi di tingkat Provinsi, dan Ketua Kwarcab Pramuka Sinjai yang juga Sekda Sinjai yang telah medukung penuh pelaksaannya di tingkat Kab. Sinjai.
Kemah Moderasi ini juga sebagai Upaya menjaga Keutuhan NKRI, dan memperkuat komitmen menjaga Ideologi Bangsa kepada anak didik calon pemegang tingkat estafet pemimpin Bangsa Indonesia, khususnya para Kader Pramuka di Madrasah, Ucap Jamaris.
Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel H. Khaeroni yang mengawali sambutannya dengan pekik salam dan tepuk Pramuka yang disambut riuh dan penuh antusiasme seluruh peserta.
Menurut Kakanwil, Roh atau substansi dari Kemah Moderasi ini bukan soal adanya keragaman atau simbol perbedaan yang ditampilkan di kegiatan ini, tapi lebih kepada bagaimana menanamkan nilai dan sikap Moderat kepada anak didik, siswa dan generasi muda kita.
Khaeroni berbangga karena siswa Madrasah dan Pondok Pesantren menjadi garda terdepan yang tetap komitmen dan konsisten dalam menjaga dan mempertahankan Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.
Kakanwil Kemenag Sulsel ini juga menuturkan rencananya menggelar kembali Event Kemah Moderasi tingkat Provinsi Sulawesi Selatan pada Bulan Oktober 2023 dirangkaikan dengan Hari Sumpah Pemuda, mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pekan Moderasi Beragama pada Tahun 2022
Mewakili Bupati Sinjai, Sekda yang sekaligus Ketua Kwarcab Pramuka Kab. Sinjai Andi Jefrianto Asapa sebelum membuka Kemah Moderasi secara resmi, sangat mengapresiasi langkah Kemenag Sinjai yang untuk pertama kalinya menggelar Perkemahan dengan Tema Moderasi.
Kemah Moderasi ini merupakan langkah nyata merawat keberagaman dan kebhinekaan, dalam skala lokal Kab. Sinjai yang dalam struktur sosialnya memiliki nilai pluralitas yang sudah tertanam sejak dahulu kala, dan kita tularkan nilai nilai tersebut kepada generasi Muda kita untuk dilestarikan, Jelasnya.
“Saya harap kegiatan seperti ini bisa dilanjutkan tidak sekedar simbol, tapi lebih substansial yakni menghargai perbedaan, toleransi, anti kekerasan dan komitment terhadap nilai kebangsaan dan nilai lokalitas utamanya di Kab. Sinjai,” Tutur Ketua Kwarcab Pramuka Sinjai ini.
Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Sinjai mendukung Kemah Moderasi, Bupati dalam sambutan tertulisnya mengajukan diri kepada Kakanwil untuk menjadi Tuan Rumah pelaksanaan Kemah Moderasi tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. (Wrd)
