Makassar (Inmas Makassar) – Madrasah makin Hebat dan Bermartabat merupakan semangat Pontren IMMIM dalam mengikutkan santrinya untuk mengikuti beberapa lomba baik dalam tingkat Kota, Propinsi maupun Nasional.

Kali ini Santri IMMIM membuktikan bahawa Madrasah juga bisa berkompetisi dengan Sekolah Umum. Dalam Lomba Proyek Sains Nasional yang dilaksanakan oleh PT. Ikigai Solusi Internasional dan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) Kementerian Riset, Tenologi, dan Pendidikan Tinggi, Muh. Ivan Sandyna dan  Gilang Achmad Syafi'i menuliskan namanya sebagai 10 finalis yang satu-satunya dari Madrasah.

Makalah yang dibuat oleh santri tersebut berjudul Water Harvester: Alat Penghasil Air dari Udara dengan Memanfaatkan Peristiwa Kondensasi membawanya masuk 10 besar dari ratusan siswa yang mengirimkan makalahnya. Ust. H. Lukman Basri, Lc, M.Ag  mengungkapkan bahwamereka membuat makalah dan dikirim ke email panitia dan selanjutnya info masuk sepuluh besar juga dikirm melalui email kembali tetapi juga pengumumannya di umumkan di Instagram Ikigai.

Nantinya santrinya yang mengikuti lomba tersebut meraih urutan ke tujuh dari sepuluh finalis yang nantinya akan mempresentasikan makalahnya di Jakarta. “Mereka satu-satunya peserta dari Madrasah dan lebih membanggakannya lagi karena mereka satu-satunya finalis yang berasal dari luar Jawa” ungkapnya.

Ust. H. Lukman Basri mengharapkan semoga pemaparan makalahnya di final nantinya dapat meraih hasil yang maksimal untuk membanggakan Pesantren terlebih lagi buat Madrasah pada umumnya. (riz/wrd)