Makassar (Humas Sulsel) – Bertolak dari Bandara Djalaludin Gorontalo pada pukul. 04.30 dan 05.10 Wita, Jemaah Haji Provinsi Gorontalo yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 14 Upg tiba dengan selamat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dengan menumpang 2 pesawat Domestik lion Air. Flight Pertama tiba pukul 06.20 Wita, dan Flight kedua Tiba Pukul 06.40 Wita menggunakan lion, jemaah menunggu penerbangan di Ruang Tunggu Penerbangan Internasional Gate 6
Keberangkatan jemaah haji kloter 14 UPG yang berjumlah 393 orang termasuk 4 orang petugas ke Bandara Hasanuddin Makassar diantarkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Gorontalo H. Syafrudin Baderung, tidak lagi masuk dan diterima di Asrama Haji sudiang Makassar, tetapi langsung di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, dikarenakan Asrama Haji Provinsi Gorontalo sudah berstatus Embarkasi Antara, artinya semua proses pelepasan dan Boarding yang umumnya dilaksanakan di Embarkasi Makassar sudah dilaksanakan di Gorontalo
Karenanya, begitu Jemaah haji asal Gorontalo tiba di bandara, langsung menaiki pesawat haji dari Garuda dengan nomor penerbangan GA 1114 untuk selanjutnya diterbangkan menuju Jeddah pada siang ini pukul 11.40 Wita. (Selasa, 28 Juni 2022)
Jemaah haji Gorontalo tahun ini terdiri dari dua kloter, yakni Kloter 14 dan sisanya yang berjumlah 58 orang akan berangkat ke tanahsuci pada kloter 17 pada tanggal 1 Juli 2022 pukul 01.15 Wita Dini Hari bersama dengan Jemaah asal Provinsi Papua Barat.
Setibanya di Makassar dan saat para jemaah asal Gorontalo menunggu pemberangkatan ke Jeddah Arab Saudi di ruang tunggu internasional Gate 6 Bandara.
Kakanwil Kemenag Gorontalo H. Syafrudin Baderung mengingatkan kembali kepada para jemaah terkait dengan rukun haji. Di mana Syafrudin mengatakan bahwa dengan masih adanya pembatasan-pembatasan yang dilakukan Pemerintah Arab Saudi, maka dimintakan kepada para jemaah sedari sebelum memasuki pesawat menuju Mekkah, jemaah telah memakai pakaian ihram lengkap.
"Start mulai dari sini, jemaah saya minta sudah harus berpakaian ihram lengkap. Saya melihat masih ada jemaah yang memakai kaos dalam, tolong dilepaskan saja selain pakaian ihram itu sendiri. Informasi yang saya dapatkan bahwa di Bandara Jeddah saat ini tidak diizinkan lagi untuk melakukan Sholat, karena begitu jemaah tiba langsung diarahkan menuju Kota Mekkah. Inipun dikarenakan jemaah seluruh negara mulai memasuki Mekkah," terang Syafrudin kepada para jemaah Kloter 14.
Terakhir Syafrudin juga mengharapkan kepada seluruh jemaah untuk terus memperhatikan informasi ataupun petunjuk yang disampaikan baik oleh pembimbing ibadah ataupun Ketua Kloter, Ketua Rombongan dan Ketua Regu. Ini kata Kakanwil untuk menghindarkan jemaah dari keragu-raguan dalam melaksanakan ibadah serta Jemaah haji tetap berada dalam kebersamaan dan kekompakan. (wrd)